Jakarta - Pelatih Timnas Maroko, Herve Renard, menyayangkan kekalahan 0-1 dari Portugal pada laga kedua Grup B Piala Dunia 2018 yang berlangsung di Stadion Luzhniki, Rabu (20/6/2018) malam WIB.
Pada laga tersebut, Portugal hanya mampu mencetak satu gol melalui Cristiano Ronaldo pada menit keempat. Kekalahan ini membuat Maroko menjadi tim pertama yang tersingkir dari Piala Dunia 2018.
Baca Juga
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
3 Calon Pelatih Asal Belanda yang Bisa Gantikan Pep Guardiola di Manchester City, Siapa Saja Mereka?
Wawancara Reuters kepada Erick Thohir: Timnas Indonesia perlu berada di 9 besar Asia untuk Lolos ke Piala Dunia 2026
Meski demikian, pelatih Herve Renard menyebut timnya tersingkir dengan kepala tegak karena pada kenyataannya mampu merepotkan Portugal. Herve Renard juga berterima kasih kepada seluruh suporter yang setia mendukung timnya.
Advertisement
"Di Stadion Moskow ini kami bermain seperti di kandang sendiri di Casablanca. Itu sangat membantu kami," kata Herve Renard seperti dikutip situs resmi FIFA.
"Kami sudah mampu lolos ke Piala Dunia setelah 20 tahun lalu dan kami menunjukkan sesungguhnya kami mampu bermain bola dan bersaing. Ya, kami bisa bermain sepak bola," tegas pelatih berpaspor Prancis itu.
Apa yang dikatakan Herve Renard bukan tanpa alasan. Statistik FIFA mencatat, Maroko memiliki 53 persen penguasaan bola berbanding 47 persen milik Portugal. Selain itu, Maroko juga tampil aktif dengan melepaskan 16 percobaan yang empat di antaranya akurat, sedangkan Portugal mendapatkan 10 percobaan yang hanya dua mengarah ke gawang.
Kekalahan ini membuat Timnas Maroko menghuni dasar klasemen Grup B Piala Dunia 2018 dengan nol poin. Pada laga terakhir, Maroko akan menghadapi Spanyol di Stadion Kaliningrad, Selasa (26/6/2018) dini hari WIB.
Sumber:Â FIFA
Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa dengan kualitas HD di sini
Sumber: Bola.com