Liputan6.com, St Petersburg - Achilles si kucing peramal turut memprediksi nasib Argentina yang dalam posisi ujung tanduk di Piala Dunia 2018. Hewan tuli itu menyatakan Lionel Messi dan kawan-kawan bakal tersingkir dari Rusia.
Argentina wajib memenangkan duel melawan Nigeria di Krestovsky Stadium, Rabu (27/6/2018) dini hari WIB.
Advertisement
Baca Juga
- Kapten Persebaya Cemas Spanyol Nyaris Kalah dari Maroko
- Nonton Bareng Film Hollywood Jadi Pertanda Kemenangan Islandia?
- Southgate Dihantui Rekor Buruk Timnas Inggris dalam 12 Tahun Terakhir
Selain itu, posisi La Albiceleste juga dipengaruhi laga Islandia melawan Kroasia di tempat terpisah.
Argentina baru memiliki satu angka dari dua laga, sama seperti Islandia. Mereka tertinggal dua poin di belakang Nigeria, dengan Kroasia memimpin klasemen Grup D Piala Dunia mengantongi enam nilai.
Reputasi Achilles sebagai peramal sudah teruji. Dia memprediksi kemenangan Rusia pada dua laga awal Piala Dunia kali ini.Achilles juga tepat memprediksi kemenangan Iran atas Maroko di Grup A.
Â
*Pantau hasil hitung cepat atau Quick Count Pilkada 2018 untuk wilayah Jabar, Jateng, Jatim, Sumut, Bali dan Sulsel. Ikuti juga Live Streaming Pilkada Serentak 9 Jam Nonstop hanya di Liputan6.com.
Banyak Rival
Achilles bukan satu-satunya hewan peramal pada Piala Dunia kali ini. Ada dua binatang lain yang berusaha menandinginya, yakni Nelly si gajah dan Marcus si babi.
Daily Mail melaporkan, gajah Afrika berusia delapan tahun tersebut sudah menjadi hewan peramal laga sepak bola sejak Piala Dunia Wanita 2011. Dia memiliki akurasi lebih dari 90 persen.
Marcus si babi juga punya reputasi baik. Dia sukses meramal hasil pemenang Piala Dunia 2014, Wimbledon, pemilihan presiden Amerika Serikat, dan referendum Brexit.
Pada kesempatan kali ini, Marcus diminta menentukan empat tim yang bakal menembus semifinal. Dia menunjuk Belgia, Argentina, Nigeria, dan Uruguay.
"Marcus adalah anak ketujuh dari anak ketujuh. Mungkin keturunan itu yang membuatnya memiliki bakat istimewa ini," kata Juliette, petani yang membesarkan Marcus di Heage, Derbyshire, Inggris.
Advertisement