Suporter Inggris soal Kekalahan Jerman: Karma Itu Nyata...

Liputan6.com, Kazan - Secara mengejutkan Tim Nasional Korea Selatan mengalahkan Jerman pada babak penyisihan grup F Piala Dunia 2018 dengan skor dramatis 2-0. Hasil ini secara otomatis membuat Swedia dan Meksiko berhak atas laga selanjutnya di 16 besar.

Tak hanya disambut baik oleh penggemar Meksiko, sejumlah pecinta sepak bola dari Inggris juga menyampaikan rasa suka citanya lewat media sosial. Bahkan, mereka menyebut bahwa kekalahan Jerman adalah sebuah karma.

Dikutip dari laman Caughtoffside.com, Kamis (28/6/2018), salah satu gol yang didapat oleh Korea Selatan dinyatakan sah oleh wasit dengan bantuan VAR -- sebuah teknologi baru di pertandingan sepak bola.

Korsel sukses menjebol gawang Jerman lewat gol Kim Young-gwon. Hakim garis sempat mengangkat bendera tanda offside.

Tapi wasit kemudian meninjau VAR. Setelah melihat rekaman ulang, wasit memutuskan Kim tidak offside dan mengesahkan gol tersebut.

Suporter dari Inggris memaknai hal ini sebagai sebuah karma. Pasalnya, pada Piala Dunia tahun 2010, tendangan yang dilakukan oleh Frank Lampard telah memasuki mistar gawang yang dijaga oleh Joachim Low.

Namun, hakim garis dan wasit tak menganggapnya sebagai gol. Saat itu, teknologi VAR belum ada sehingga semua tidak ada pemutaran video yang menayangkan rekaman ulang kejadian.

Inggris pun harus menyerah 4-1 dari Jerman pada saat Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

"Karma itu nyata *Lampard tertawa*," ujan=r @virgiiiawan.

"Delapan tahun lalu, tendangan Lampard ditolak oleh wasit. Inggris kalah dan harus pulang. Ini adalah karma," tulis @JPerry0401.

Saksikan video pilihan di bawah ini: