Liputan6.com, Jakarta - Belgia akhirnya lolos ke 8 besar Piala Dunia 2018. Di laga 16 besar, Senin (2/7) atau Selasa dinihari WIB mereka mempertontonkan kekuatan mereka mereka yang luar biasa.
Meski tertinggal terlebih dahulu, mereka akhirnya bisa menyingkirkan Jepang 3-2. Belgia memastikan tiket ke 8 Besar Piala Dunia 2018 menyusul Prancis, Uruguay, Rusia, Kroasia, dan Brasil.
Advertisement
Baca Juga
Pasukan Roberto Martinez tertinggal 0-2 ketika sang pelatih memutuskan untuk memasukkan Marouane Fellaini dan Nacer Chadli di menit ke-65. Fellaini sukses mencetak gol penyama skor sebelum Chadli mencetak gol kemenangan di menit keempat injury time.
Sebelumnya, Jan Vertonghen mencetak gol pertama Belgia di menit ke-69. Menambah semangat pasukan asuhan Martinez. Berkaca dari kemenangan dramatis ini, orang pun mulai banyak menjagokan Belgia bakal jadi juara.
Namun, pekerjaan Belgia tentu tak ringan. Apalagi, mereka harus menghadapi Brasil terlebih dahulu di 8 besar Piala Dunia 2018.
"Belgia harus menggali lebih dalam dari mereka saat melawan tim terbaik dan mewujudkan ekspektasi publik kepada generasi emas mereka," kata mantan bintang Inggris, Chris Sutton dari BBC Radio 5 live seusai pertandingan melawan Jepang.
Â
Melangkah Lebih Jauh
Dua turnamen terakhir mereka -Piala Dunia 2014 dan Euro 2016- Belgia berakhir di perempat final. Setan Merah, yang belum pernah memenangkan turnamen besar, akan bertekad untuk setidaknya melangkah satu langkah lebih jauh saat ini.
Namun, ya itu tadi. Kuncinya adalah saat laga 8 besar lawan Brasil. Jika Belgia menang, bukan tak mungkin langkah mereka semakin mulus.
Advertisement
Generasi Terbaik
Skuat Belgia sendiri, saat ini, bisa dibilang salah satu yang terbaik yang pernah mereka miliki. Mereka memiliki Eden Hazard, Kevin De Bruyne, Romelu Lukaku hingga Thibaut Courtois yang bermain di Premier League dan tak perlu lagi diragukan kebintangan mereka. Mereka sudah tak terkalahkan dalam 23 pertandingan.
Tapi, selalu ada pertanyaan yang mengiringi mereka, mengenai seberapa cerdas mereka secara taktik atau bagaimana generasi emas itu tak bisa menduplikasi mental pemenang mereka ketika memperkuat tim nasional.Pertanyaan ini tentu saja akan segera hilang begitu, Belgia tampil jadi yang terbaik di Rusia.
Sumber: Bola.net
Saksikan video pilihan di bawah ini