Jakarta - Ganda putra Malaysia, Ong Yew Sin / Teo Ee Yi, harus meladeni dua wakil Indonesia secara beruntun pada dua laga pertama Indonesia Open 2018 di Istora Senayan, Jakarta, sejak Selasa (3/7/2018) hingga Minggu (8/7/2018). Ong/Teo mengaku punya strategi mengatasi dari tekanan penonton tuan rumah.
Ong/Teo berhasil melangkah ke babak kedua setelah menyingkirkan pasangan Indonesia, Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso dalam dua gim langsung 21-18, 21-11.
Namun, mereka akan kembali menghadapi ganda Indonesia sekaligus peringkat satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon pada pertandingan selanjutnya.
Advertisement
Baca Juga
Ong Yew Sin mengaku tantangan terberat adalah menghadapi antusiasme suporter tuan rumah. Namun, menghadapi Kevin/Marcus, Ong Yew Sin mengaku sudah mengantongi trik untuk bisa lepas dari tekanan suporter.
"Fans di Indonesia memang luar biasa. Suara mereka keras sekali kalau memberikan dukungan. Dalam pertandingan menghadapi pasangan nomor satu dunia juga pasti mereka akan memberikan dukungan yang luar biasa," ujar Ong Yew Sin kepada Bola.com.
"Saya sudah memikirkan strategi untuk pertandingan itu. Kami harus mencoba mengabaikan suara mereka semua. Saya harus pastikan tidak mendengar suara mereka dan fokus dengan permainan terbaik yang bisa saya perlihatkan di sini," lanjutnya.
Dukungan suporter kepada para atlet bulutangkis di Indonesia Open 2018 memang menghadirkan atmosfer istimewa. Teriakan para suporter di dalam Istora Senayan saat pemain Indonesia bertanding mendapat pujian dari pebulutangkis-pebulutangkis mancanegara.