Sukses

Meliput Piala Dunia 2018, Reporter Pria Korea Selatan Ini Dicium 2 Perempuan

Tak hanya wanita, reporter pria juga menjadi korban pelecehan seksual saat meliput Piala Dunia 2018. Ia menjadi sasaran cium wanita pendukung sepak bola.

Liputan6.com, Moskow - Tak hanya reporter wanita yang jadi sasaran ciuman sejumlah penggemar sepak bola pada momen Piala Dunia 2018. Aksi pelecehan seksual itu juga dialami jurnalis Korea Selatan Jeon Gwang-ryeol yang bekerja untuk MBN.

Insiden pelecehan seksual terhadap jurnalis pria itu memicu kemarahan beberapa orang di media sosial di China.

Dalam rekaman yang beredar, seperti dikutip dari Mirror.co.uk, Kamis (5/7/2018), reporter pria itu terlihat mencoba menahan tawa akibat ciuman itu. Lalu dia tersipu malu.

Insiden itu terjadi beberapa hari setelah aksi ciuman dari para penggemar sepak bola yang berupaya mencium reporter perempuan saat siaran langsung liputan Piala Dunia 2018.

Perdebatan terjadi di Weibo -- situs jejaring sosial terbesar di China. Orang-orang bertanya mengapa tindakan para wanita Rusia penggemar sepak bola tidak memicu kemarahan yang sama saat reporter perempuan dicium pria penggila bola.

"Ini sangat kontras dengan berita sebelumnya," kata seorang pengguna Weibo.

"Mengapa ini bukan pelecehan seksual?" tanya yang lain, yang komentarnya mendapat ratusan "like".

"Jika orang yang tampan (ciuman), itu tidak disebut pelecehan seksual," komentar seseorang dengan sinis.

Pengguna lain "menyerukan persamaan antara pria dan wanita" dan mengatakan bahwa respons terhadap insiden ini menunjukkan bahwa ketidaksetaraan masih ada.

Peristiwa pelecehan seksual terhadap reporter pria Korea Selatan itu juga tak menuai kritik di negaranya. Kendati demikian sempat diberitakan bahwa "jurnalis MBN yang pergi ke Rusia untuk meliput Piala Dunia 2018 dilecehkan oleh dua wanita."

 

 

Saksikan juga video berikut ini:

 

2 dari 2 halaman

Reporter Wanita jadi Korban

Bulan lalu seorang reporter perempuan bernama Malin Wahlberg juga mengalami pelecehan seksual ketika mewawancarai sejumlah pendukung Swedia di Piala Dunia 2018.

Rambutnya disentuh dan lengannya dikaitkan ke pendukung Swedia lain, ia bahkan dicium.

Malin Wahlberg tampil untuk Sport Bladet di Rusia ketika mengalami perlakuan buruk itu. Dia adalah presenter wanita kedua yang diraba oleh fans, beberapa hari setelah pembukaan Piala Dunia 2018.

Malin Wahlberg tengah meliput pembukaan pertandingan Piala Dunia Swedia melawan Korea Selatan di Kota Nizhny Novgorod saat insiden pelecehan itu.