Sukses

Kepindahan Ronaldo ke Juventus Diklaim Dipengaruhi Faktor Neymar dan Perez

Faktor Neymar dan Florentino Perez diklaim berperan dalam proses kepindahan Cristiano Ronaldo dari Real Madrid ke Juventus, Selasa (10/7/2018).

Madrid - Kepindahan Cristiano Ronaldo dari Real Madrid ke Juventus, Selasa (10/7/2018), diklaim ada hubungannya dengan faktor Neymar dan Florentino Perez. Klaim tersebut diungkapkan pengamat sepak bola Spanyol, Guillem Balague.

Real Madrid mendapatkan dana segar sekitar Rp 1,7 triliun dari penjualan Ronaldo tersebut. Transfer dengan harga tinggi tersebut bisa dipahami, menilik kontribusi Ronaldo bagi Madrid, termasuk 450 gol dan empat trofi Liga Champions. 

Namun, tanda-tanda Ronaldo bakal meninggalkan Santiago Bernabue sudah muncul beberapa kali. Bahkan, tujuh tahun lalu Ronaldo sempat mengancam akan kembali ke Manchester United hingga akhirnya malah meneken kontrak baru bersama Madrid. Dia akhirnya baru benar-benar hengkang tahun ini, setelah delapan tahun berkiprah di Bernabeu.

Seperti dilansir Express, Rabu (11/7/2018), Balaque menyatakan alasan di balik keputusan Ronaldo benar-benar hengkang karena merasa tak mendapat cukup cinta dan apresiasi dari Presiden Real Madrid, Florentino Perez.  

Balague juga mengatakan ketertarikan terang-terangan Madrid terhadap duo Paris Saint-Germain, Neymar dan Kylian Mbappe, semakin meyakinkan Cristiano Ronaldo bahwa dirinya tidak diapresiasi dengan layak. 

 

 

2 dari 2 halaman

Godaan Madrid

Florentino Perez menunjukkan ketertarikan tersebut saat momen penghargaan Ballon d'Or. 

"Pada Januari, saat presentasi Ballon d'Or, Florentino Perez bilang ke media, 'Jika Neymar ingin memenangi Ballon d'Or dia harus datang ke Real Madrid'. Ronaldo sangat menyadari Real Madrid berusaha mendapatkan Neymar. Tapi PSG bilang 'Tidak untuk Neymar dan Mbappe'," ujar Balague. 

"Dua pemain itu yang ingin didapatkan Real Madrid. Godaan yang dilakukan Real Madrid itu tak disukai Cristiano," ucap dia. 

Balague meyakini kontribusi Cristiano untuk Real Madrid akan dirindukan. Meskipun sudah berusia 33 tahun, pemain internasional Portugal tersebut masih menjadi pemain berbahaya untuk tim mana pun. 

"Selama sembilan tahun di Real Madrid, dia telah membantu mereka ke level yang berbeda. Tak diragukan lagi, dia akan dirindukan," ujar Balague. Â