Liputan6.com, Bukit Jalil - Manny Pacquiao merebut gelar juara dunia kelas welter versi WBA dari tangan Lucas Martin Matthysse. Petinju berjuluk Pacman itu menang KO setelah menjatuhkan Lucas di ronde ketujuh.
Ini merupakan kemenangan pertama Manny Pacquiao setelah kalah dari Jeff Horn di Australia, 15 Juli 2017. Saat itu, petinju Filipina ini kalah angka mutlak 111-117, 113-115, dan 113-115.
Advertisement
Baca Juga
Bertarung di Axiata Arena, Bukit Jalil, Malaysia, Minggu (15/7/2018), Pacquiao mendapatkan dukungan penuh dari penonton. Sejak awal ronde pertama, mereka terus meneriakkan Pacquiao, Pacquiao, Pacquiao.
Pacquiao pun menyambut dukungan itu dengan bermain menyerang. Sejumlah pukulannya, baik hook kiri maupun jab kanan mendarat di wajah Lucas. Namun, petinju asal Argentina itu tidak tinggal diam dengan melepaskan sejumlah pukulan.
Pada ronde kedua, Manny Pacquiao terus berinisiatif melepaskan pukulan. Sementara Lucas mencoba bertahan dan membalas dengan pukulan-pukulan jab.
Terjatuh
Di ronde ketiga, hook kiri Pacquiao mendarat keras di wajah Lucas dan membuat petinju berusia 35 tahun itu terjatuh. Wasit sempat memberikan hitungan, namun Lucas masih mampu melanjutkan pertarungan.
Memasuki ronde empat, Pacquiao masih mengungguli Lucas. Tapi, Lucas mencoba bangkit dan sejumlah pukulannya sempat menghujani wajah Pacquiao.
Situasi di ronde kelima tidak berubah. Pacquiao terus melepaskan hook kiri andalannya. Memasuki ronde keenam, pertarungan sempat dihentikan karena pukulan Lucas mendarat di bawah perut Pacquiao.
Di ronde ketujuh, pukulan kombinasi Pacquiao membuat Lucas tertekan. Hingga akhirnya, pukulan hook kiri Pacquia membuat Lucas terjatuh dan tak sanggup melanjutkan pertarungan.
Advertisement
Rekor KO
Kemenangan atas Lucas menambah daftar panjang kemenangan KO Pacquiao. Petinju berusia 39 tahun itu kini mencatat 39 kemenangan KO dari 69 pertarungan selama karier tinju profesionalnya.