Liputan6.com, Jakarta - Berisikan materi skuat yang terbilang muda, Timnas Inggris berhasil melaju jauh di Piala Dunia 2018. Hal inilah yang membuat pelatih Manchester United, Jose Mourinho, optimistis dengan masa depan yang dimiliki Harry Kane dan kawan-kawan.
Setelah 28 tahun terlewati, Inggris pun akhirnya kembali menginjakkan kakinya di babak semifinal. Sayangnya, perjuangan skuat asuhan Gareth Southgate itu kandas karena tumbang di tangan Kroasia dengan skor 1-2.
Advertisement
Baca Juga
Walaupun kembali gagal mencapai final, namun pencapaian Harry Kane dkk ini tetap mendapatkan pujian. Mereka berhasil melewati harapan para pendukung Inggris, yang sebelumnya ragu karena ada banyak pemain yang minim pengalaman.
Hal inilah yang mendasari optimisme yang tampak dari seorang Mourinho kepada The Three Lions. Baginya, masa depan yang sedang menanti para punggawa Inggris terlihat cerah.
"Apa yang Inggris bawa pulang ke rumah adalah masa depan. Anda bisa merasa dan membaca hubungan antara Gary (Gareth Southgate), Steve (Holland, asisten pelatih) dan para pemain sangatlah bagus," ujar Mourinho kepada Russia Today.
"Mereka punya dasar berkelanjutan. Normalnya Inggris dan tim lain, saat mereka gagal mendapatkan tujuan, mereka berubah. Tapi saya pikir Inggris punya semua alasan untuk tidak melakukannya, melanjutkan serta percaya dengan proses," lanjutnya.
Pemain Tua Punya Pengganti
Meskipun didominasi oleh sosok muda, namun beberapa pemain yang dibawa oleh Southgate ke Rusia juga ada yang telah berumur. Bisa saja Piala Dunia 2018 menjadi yang terakhir untuk mereka, namun Mourinho tidak mengkhawatirkan hal tersebut.
"Ada tiga atau empat pemain yang tidak akan masuk dalam generasi selanjutnya, dan bisa dengan mudah digantikan oleh talenta lainnya di Premier League. Masa depan bisa jadi sangat bagus," pungkasnya.
Beberapa pemain asuhan Mourinho, seperti Jesse Lingard dan Marcus Rashford, sukses menunjukkan tajinya di kompetisi bergengsi itu. Lingard bahkan berhasil mencuri perhatian Southgate dan tampil dalam enam pertandingan Inggris di Rusia.
Sumber: bola.net
Advertisement