Sukses

Manajer Timnas Indonesia U-23 Angkat Bicara soal Drawing Ulang Asian Games

Manajer Timnas Indonesia U-23 Endri Erawan, mengomentari untung dan rugi dari hasil pengundian ulang sepak bola Asian Games 2018.

Jakarta - Manajer Timnas Indonesia U-23, Endri Erawan, mengomentari keuntungan dan kerugian menilik hasil pengundian ulang sepak bola Asian Games 2018, Rabu (25/7/2018). Dari undian ulang tersebut, lawan Indonesia di Grup A bertambah setelah Palestina dipastikan bergabung. 

Indonesia kini memiliki empat lawan, yaitu Hong Kong, Laos, Taiwan, dan Palestina. Adapun UEA bakal menempati Grup E bersama Korea Selatan, Kyrgiztan, Malaysia, dan Bahrain.

Manajer Timnas Indonesia U-23, Endri Erawan, menyambut baik hasil pengundian ulang parsial itu. Dia mengakui penambahan peserta Grup A yang semula empat menjadi lima kontestan akan menambah jumlah pertandingan pasukan Luis Milla. Namun, menurut dia setidaknya kans Indonesia melangkah ke babak selanjutnya tetap besar. 

"Terima kasih dan penghargaan tinggi atas perjuangan PSSI dan Inasgoc sehingga re-drawing batal. Posisi Indonesia tetap berada di Grup A dan hanya tambah satu peserta yakni Palestina," ujar Endri, Rabu (25/7/2018).

"Memang anak-anak akan lebih capek bermain karena harus menjalani empat pertandingan pada babak penyisihan. Tapi, paling tidak peluang lolos dari penyisihan grup lebih besar sesuai target awal," tambah pemilik klub Mitra Kukar ini.

Skuat Timnas Indonesia U-23 tengah menjalani pemusatan latihan (TC) tahap akhir jelang berkiprah di Asian Games pada 24 Juli hingga 11 Agustus di Bali. Untuk TC ini, Luis Milla memanggil 24 pemain.

Di sisi lain, Timnas Indonesia U-23 sudah menjalani serangkaian uji coba internasional sejak awal tahun ini. Hansamu Yama dkk telah menghadapi tim-tim kuat seperti Uzbekistan, Bahrain, dan Korea Utara pada turnamen PSSI Anniversary Cup. Kemudian melawan Korea Selatan dan berjumpa dengan sesama negara Asia Tenggara seperti Singapura dan Thailand. (Fitri Apriyani)