Sukses

Terlalu Mahal, Arsenal Batal Beli Nzonzi

Arsenal mundur dari perburuan Nzonzi.

Liputan6.com, London - Analis sepak bola, Kaveh Solhekol membeberkan alasan Arsenal gagal mendatangkan gelandang Sevilla, Steven Nzonzi. Dia menilai negosiasi antara Arsenal dan Sevilla masih buntu, dan nilai klausul pelepasan pemain Prancis itu terlampau mahal.

Gelandang berdarah Prancis ini terikat klausul pelepasan seharga 35 juta pounds. Dan Solhekol menyebut harga tersebut terlalu mahal bagi Arsenal. Di saat yang sama Arsenal juga bersaing dengan Barcelona dan AS Roma.

Kondisi ini membuat Arsenal harus menjalin negosiasi langsung dengan Sevilla dan mencoba mengungguli penawaran Roma dan Barcelona, tetapi di saat yang sama penawaran Arsenal tak bisa melebihi batas finansial mereka.

Solhekol memastikan Nzonzi memang ingin meninggalkan Sevilla dan mungkin bergabung dengan Arsenal. Tetapi sepertinya transfer ini sulit terwujud karena harga yang terlalu mahal.

"Steven Nzonzi kemungkinan besar meninggalkan Sevilla musim panas ini," ujar Solhekol dikutip dari express. "Dia terikat klausul pelepasan senilai 35 juta pounds yang saat ini terlalu mahal untuk Arsenal."

"Namun Roma juga mengincarnya sebagai pengganti potensial Radja Nainggolan. Kami juga diberi tahu Barcelona juga tertarik padanya."

 

2 dari 2 halaman

Nzonzi dan Emery

Salah satu alasan Nzonzi terus dihubungkan dengan Arsenal adalah hubungan khususnya dengan sang pelatih, Unai Emery. Dia menjalani dua musim di Sevilla bersama Emery, dan menjadi juara Liga Europa bersama Emery.

Karenanya Emery dikabarkan memang membutuhkan Nzonzi sebagai bagian dari Arsenal saat ini. Meski sudah mendatangkan lima pemain baru, beberapa waktu lalu Emery menegaskan dia tidak menutup kemungkinan membeli pemain lagi.

Namun, keinginan Emery sulit terwujud. Seperti dikatakan di atas, Arsenal sudah menghabiskan 70 juta pounds untuk lima pemain baru dan sulit menghabiskan lebih banyak lagi.

Sumber: bola.net