Napoli Enggan Tampung Mario Balotelli

Liputan6.com, Napoli - Mario Balotelli dikabarkan sudah betah di Nice dan ingin segera pulang ke Italia. Napoli disebut-sebut sebagai klub yang akan menampung pemain berjuluk Super Mario itu.

Setelah dua musim merumput bersama Nice di Ligue 1 Prancis, Mario Balotelli merasa sudah tidak kerasan. Penyerang bengal itu bahkan meninggalkan sesi latihan perdana yang sekaligus momen perkenalan pelatih baru Patrick Vieira.

Sementara itu, Napoli tengah membangun skuatnya untuk dapat bersaing dengan Juventus. Kabar yang beredar, Napoli bakal mendatangkan Balotelli dan akan Angel Di Maria serta Dries Mertens.

Tapi, presiden Napoli Aurelio De Laurentiis menyanggah rumor tersebut. "Dries Mertens tidak akan pergi, Di Maria tidak bakal datang. Dan itu juga berlaku untuk Mario Balotelli," kata De Laurentiis.

"Saya sudah mengatakan hal ini bertahun-tahun. Sangat keliru jika mengatakan Balotelli akan bergabung dengan Napoli."

Habisnya kontrak pada akhir musim bersama Nice membuat Mario Balotelli mesti memikirkan kemana klub selanjutnya yang akan ia bela.

2 dari 3 halaman

6 Pemain Incaran

Napoli, Carlo Ancelotti — Carlo Ancelotti membawa optisme besar untuk Napoli setelah diangkat jadi pelatih anyar. (Ian KINGTON / IKIMAGES / AFP)

Menjelang musim baru, Napoli yang kini dilatih Carlo Ancelotti telah mendatangkan Simoe Verdi dari Bologna dan Fabian Ruiz asal Real Betis. De Laurentiis juga menyebut ada enam pemain yang masuk radar belanja mereka.

Sekadar informasi, klub-klub Serie A sedang gencar belanja pemain untuk membangun skuat dan bersaing dengan Juventus. Jawara Serie A itu baru mendatangkan Cristiano Ronaldo dari Real Madrid yang memacu klub rival belanja pemain bintang.

3 dari 3 halaman

Runner Up

Dalam tiga musim terakhir, Napoli tidak mampu membendung keperkasaan Juventus. Napoli hanya mampu finis di peringkat kedua pada musim 2015-16 dan 2017-18.

Musim lalu, Napoli hanya terpaut empat poin dari Juventus di klasemen akhir. Marek Hamsik dan kolega mengumpulkan 91 poin hasil dari 38 pertandingan.

(David Permana)