Liputan6.com, London - Musim 2018/19 menjadi musim terakhir Arsenal bersama dengan Puma. Mulai musim depan, klub berjuluk Meriam London itu berganti apparel ke Adidas.
Seperti dilansir Daily Mail, Arsenal berpaling ke Adidas setelah perusahaan asal Jerman itu berani menawari kontrak 60 juta poundsterling per musim atau Rp 1,1 triliun selama lima tahun.
Advertisement
Baca Juga
Jumlah itu dua kali lebih tinggi dari Puma yang mengontrak Arsenal senilai 30 juta poundsterling. Arsenal mulai bekerjasama dengan Puma sejak 2014/15.
Bagi Arsenal, kerjasama dengan Adidas bukanlah yang pertama. Pada musim 1986 sampai 1994, Arsenal juga menjadikan Adidas sebagai penyedia jersey mereka.
Dominasi di Liga Inggris
Di sisi lain, kesepakatan dengan Arsenal semakin menegaskan dominasi Adidas di Liga Inggris. Pada musim ini, ada lima tim yang memercayakan desain jersey mereka kepada Adidas.
Kelima tim itu adalah Manchester United, Watford, Wolverhampton Wandereers. Cardiff City, dan Leicester City. Di belakang Adidas, ada Nike yang mensponsori empat tim di Liga Inggris.
Advertisement
Penyedia jersey Arsenal sepanjang sejarah.
1886-1930: tidak ada
1930-1970: Bukta
1971-1986: Umbro
1986-1994: Adidas
1994-2014: Nike
2014-sekarang: Puma