Sukses

Rossi Janji Beri Hiburan di MotoGP Misano

Rossi akan tampil di balapan MotoGP yang berlangsung di kampung halamannya.

Liputan6.com, Aalst - Valentino Rossi ingin memberikan pertunjukkan yang menghibur buat para penggemar balap MotoGP saat dia tampil di MotoGP Misano, Minggu (9/9/2018). Pembalap Movistar Yamaha itu berharap mendapatkan dukungan penuh dari penggemarnya mengingat pembalap berusia 39 tahun itu selalu dianggap sebagai pahlawan di dunia balap motor.

Saat ini, Rossi merasa kian percaya diri menatap balapan di kampung halamannya sendiri. Hal ini terjadi setelah dia menjajal beberapa perangkat elektronik di Misano dan ada umpan balik yang diberikan The Doctor selama pengujian tersebut.

"Tes Misano sangat bagus. Bahkan pada ban bekas saya memiliki ritme yang hebat. Pada akhirnya, saya mengendarai lap yang berhubungan dengan catatan waktu sebelumnya. Memiliki tes yang bagus di trek yang sulit seperti Misano selalu merupakan pertanda baik," kata Rossi dikutip dari Speedweek, Minggu (2/9/2018).

"Kami mencoba berbagai hal dan bekerja khusus untuk Misano GP. Ini akan menjadi perlombaan yang penting di mana saya ingin menjadi kompetitif," ucapnya, menambahkan.

Sejauh ini, Rossi memiliki statistik yang bagus selama tampil di depan pendukungnya. Dia telah memenangkan tiga kali di Misano dan kemenangan terakhirnya terjadi pada 2014 lalu.

 

2 dari 2 halaman

Teror Marquez

Rossi pun berharap bisa memberikan hasil positif di Misano agar dia dapat meneror Marc Marquez selaku pimpinan klasemen sementara MotoGP. Guna merealisasikan targetnya itu, pemilik nomor 46 terus menggenjot kebugarannya.

Rossi tak mau kejadian serupa seperti di musim lalu terulang ketika dia batal tampil di Misano lantaran dibekap cedera. Kini, dia mulai melakukan pelatihan berbeda dan ia merasakan dampak positif.

"Kami telah menganalisis pelatihan saya dan setiap musim berusaha memperbaikinya. Saya melakukan hal lain sekarang dan merasa lebih baik dari tahun lalu. Pada 2017, saya juga mengalami patah tulang di kaki sebelum Misano. Saya kembali dengan cepat dan berkendara di Aragon, tetapi saya tidak mencapai 100 persen," ujarnya.

"Itu sebabnya saya menderita di akhir musim. Sejak akhir musim lalu, kami telah bekerja di arah yang berbeda. Juga mengenai kaki, untuk memecahkan masalah ini. Saya merasa lebih baik tahun ini," imbuh Rossi.

(David Permana)