Venue Asian Games 2018 di Palembang Masih Dijaga Ketat

Wisma Atlet Asian Games 2018 di Jakabaring Palembang — Gedung wisma atlet Asian Games 2018 berada di Jakabaring Sport City Palembang, Senin (27/8). Berbagai fasilitas disediakan dalam bangunan yang memang memiliki fungsi utama sebagai tempat istirahat ini. (ANTARA FOTO/INASGOC/Septianda Perdana)

Liputan6.com, Palembang - Venue-venue Asian Games 2018 di Jakabaring Sport City, Palembang masih dijaga ketat oleh personel gabungan Satuan Tugas pengamanan. Mereka berjaga di posko dan sejumlah lokasi yang tergolong rawan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat serta kemacetan lalu lintas.

Posko siaga di kawasan Komplek Olahraga Jakabaring Sports City Palembang, Bundaran Air Mancur, Simpang Lima DPRD Sumsel, dan Simpang RS Charitas masih siaga personel gabungan TNI, Polri, Satpol PP, dan petugas Dinas Perhubungan.

Petugas juga siaga di kawasan Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, untuk membantu pengamanan dan kelancaran atlet yang akan pulang ke negaranya masing-masing setelah acara penutupan Asian Games, Minggu (2/9) malam.

Kabid Humas Polda Sumsel Slamet Widodo mengatakan, pihaknya berupaya secara maksimal melakukan pengamanan kegiatan Asian Games XVIII/2018 di Kota Palembang hingga semua atlet dan ofisial kembali ke negaranya.

Kegiatan pengamanan yang dilakukan personel gabungan menjelang, selama, dan pascapelaksanaan pesta olahraga negara-negara kawasan Asia itu berjalan sesuai rencana dan tidak terjadi gangguan yang dapat menimbulkan keresahan masyarakat, atlet, dan tamu negara lainnya.

"Operasi khusus pengamanan Asian Games dengan sandi Operasi Among Raga Musi 2018 ini berjalan sesuai rencana, kondisi ini akan tetap dipertahankan sehingga tidak terjadi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang bisa mencoreng nama baik daerah ini sebagai tuan rumah," ujar Widodo seperti dikutip Antara.

JK juga memberikan dukungan kepada atlet dayung Indonesia untuk terus bersemangat meraih kemenangan.

2 dari 2 halaman

Tujuh Satgas

Asian Games 2018 — Bus Shuttle yang dipakai untuk mengantar atlet, wartawan dan ofisial di Jakabaring Sport City (Liputan6.com/Nefri Inge)

Dia menjelaskan, untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kota Palembang selama berlangsungnya Asian Games, pihaknya membentuk tujuh satuan tugas (Satgas) pengamanan khusus.

Dalam operasi pengamanan khusus ajang olahraga terbesar nomor dua di dunia itu, melibatkan 7.547 personel gabungan dari unsur Polri dan TNI, dari jumlah itu 5.640 di antaranya anggota Polda Sumsel dan 407 anggota BKO dari Mabes Polri.

Personel tersebut tergabung dalam Satgas Pengamanan Arena Pertandingan (Venue), Satgas Pengamanan Wilayah, Satgas Kesehatan, Satgas IT, Satgas Bantuan Operasional dan Satgas Pengamanan Parkir.

Personel yang tergabung dalam satgas tersebut bertugas melakukan berbagai tindakan dapat mencegah terjadinya gangguan kamtibmas yang dapat menghambat aktivitas atlet, ofisial dan tamu negara lainnya.

Dia menjelaskan, sebagai gambaran Satgas Pengamanan Venue diberi tanggung jawab untuk mencegah terjadinya keributan di sekitar arena pertandingan dan gangguan keamanan yang dapat menghambat jalannya pertandingan/perlombaan 12 cabang olahraga Asian Games yang dimainkan di kompleks olahraga Jakabaring Sports City (JSC) Palembang.

Kemudian Satgas Pengamanan Wilayah ditugaskan melakukan pengamanan di wilayah Kota Palembang termasuk mendukung pengamanan hotel tempat menginap para tamu negara, pusat perbelanjaan dan tempat wisata.