4 Alasan Batas Gaji Barcelona Lebih Tinggi dari Real Madrid

Alasan yang pertama tentu saja pemasukan. Ternyata Barcelona punys pemasukan yang lebih besar dari Real Madrid. Kerjasama baru dengan Nike dan sponsor di baju, jadi lumbung uang tim asal Catalunya itu. Sementara pendapatan lain berasal dari penjualan pemain, seperti Paulinho, Lucas Digne, Yerry Mina, Aleix Vidal, Gerard Deulofeu dan Andre Gomes.

Untung dari transfer pemain yang dilakukan tiga tahun lalu juga masih masuk hitungan. Dengan demikian, Barcelona dianggap mendapat pemasukan sebesar 222 juta euro dari penjualan Neymar. Faktor ini sangat berpengaruh kepada batas gaji Barcelona. 

Alasan kedua yang tak kalah pentingnya adalah jumlah unit lain di luar sepak bola. Barcelona ternyata memiliki unit di luar sepak bola yang lebih banyak dari Real Madrid, seperti tim sepak bola wanita, futsal, bola basket, dan masih banyak lagi. 

Untuk unit-unit ini, Barcelona membutuhkan angka hingga 15 juta euro. 

Real Madrid juga sebenarnya mendapat pemasukan baru dari penjualan Cristiano Ronaldo ke Juventus. Namun dana sebesar 105 juta euro dari penjualan pemain asal Portugal itu telah dialokasikan untuk proyek masa depan guna pengembangan Santiago Bernabeu. 

Real Madrid telah menyiapkan 45 juta euro, sehingga sebagian besar uang masuk dari Ronaldo belum sepenuhnya bisa digunakan untuk meningkatkan batas gaji musim ini. 

Rekening Real Madrid harus memungkinkan tim untuk meningkatkan batas upah mereka untuk musim 2018/19. Anggaran Los Blancos musim depan harus didorong sekitar 43,2 juta euro dan ini baru akan berdampak pada batas gaji yang dikeluarkan oleh La Liga.

Saksikan juga video menarik di bawah ini: