Sukses

Tuchel: PSG Bisa Membahayakan Liverpool

PSG akan menghadapi Liverpool pada matchday pertama Grup C Liga Champions.

Liputan6.com, Liverpool - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Thomas Tuchel mengakui jika Liverpool bukan lawan yang mudah untuk di hadapai, apalagi saat bermain di kandang. Namun, Tuchel juga yakin jika timnya bisa jadi lawan berbahaya untuk Liverpool.

PSG akan bersua Liverpool pada matchday pertama penyisihan Grup C Liga Champions musim 2018/19. Laga bakal digelar di Anfield, Selasa (18/9/2018) atau Rabu dini hari WIB. Bagi kedua tim, ini akan jadi langkah awal mereka di Eropa musim ini.

Laga Liverpool melawan PSG tentu saja bukan duel biasa. Kedua tim kini sedang berada dalam top performanya. Baik Liverpool maupun PSG belum pernah kalah ketika menjalani pertandingan di pentas domestik.

Liverpool dan PSG sama-sama telah mengumpulkan 15 poin di kompetisi domestik masing-masing negara. Karena itu, Tuchel mengaku sangat menantikan duel melawan anak asuh Jurgen Klopp dan yakin bisa memberi perlawanan.

2 dari 3 halaman

Lawan Berbahaya

Liverpool selalu punya energi lebih saat bermain di Anfield. Hal tersebut diakui oleh Tuchel. Tapi, pelatih asal Jerman tersebut sama sekali tidak gentar. Dia justru merasa terpacu dan siap menjadi lawan berbahaya bagi The Reds.

"Menurut saya, ini adalah sebuah tantangan. Laga seperti ini biasanya tidak datang terlalu cepat. Tapi, ini bisa membuat kita terpacu menampilan kemampuan terbaik dan membuat kita terbiasa dengan tekanan," buka Tuchel.

"Melawan tim asuhan Jurgen Klopp selalu menyulitkan, begitu juga ketika harus bermain di Anfield juga sulit. Tapi, melawan tim dengan atmosfer seperti itu bisa memacu kita. Saya yakin kita bisa jadi lawan yang berbahaya," sambungnya.

3 dari 3 halaman

Bukan Tim Unggulan

Jelang duel, Klopp memberikan pujian kepada PSG. Menurut manajer asal Jerman itu, PSG adalah salah satu klub unggulan di Liga Champions. Tapi, Tuchel tak menggubris akan yang dikatakan oleh Klopp pada timnya.

"Boleh saja kita membicarakan hal tersebut, tapi itu tidak membuat kita satu sentimeter lebih dekat dati gelar juara. Sungguh tidak masuk akal membicarakan apa yang terjadi musim depan. Kami hanya suka dengan tantangan," tandas Tuchel.

Sumber: Bola.net