Sukses

MU Bisa Saja Jual Sanchez di Akhir Musim

Di MU, Sanchez seperti menanggung beban yang begitu berat.

Liputan6.com, Jakarta - Alexis Sanchez belum mampu memberikan kotribusi untuk Manchester United (MU). Sejak bergabung dari Arsenal, Januari lalu, performa penyerang asal Chile ini belum juga menunjukkan penampilan meyakinkan.

Dari 23 penampilan bersama MU, Sanchez baru mencetak tiga gol. Padahal, saat masih membela Arsenal, mantan pemain Barcelona ini termasuk sosok yang subur di muka gawang lawan.

Tak heran, legenda Arsenal, Ian Wright, menduga jika performa Sanchez tak juga membaik, MU bukan tak mungkin bakal melepasnya di akhir musim nanti.

“Jika saya seorang pengusaha, saya akan lihat dulu performanya hingga akhir musim. Bisa jadi saya akan melepasnya,” ujar Wright, seperti dikutip BBC. “Sebab, gajinya sangat tinggi.”

Di MU, Sanchez, 29 tahun, memang digaji cukup tinggi, 391 ribu pound per minggu. Dengan jumlah itu, kata Wright, MU pasti akan berpikir, apa yang mereka dapatkan dari Sanchez.

Kata Wrigth, jika pun Sanchez bergabung dengan klub lain, akan sulit baginya mendapat gaji sebesar itu lagi. “Tak ada klub yang akan mau membayar dia semahal itu jika melihat penampilannya saat ini,” Wright, yang terakhir membawa Arsenal juara Liga Inggris 1997/98, menambahkan.

2 dari 3 halaman

Baru 5 Gol

Musim ini, Sanchez sendiri baru tampil di lima pertandingan untuk MU. Dia bahkan sempat digantikan Anthony Martial saat Setan Merah menang 3-0 lawan Young Boys di laga Liga Champions, pekan lalu.

Menariknya, di Liga Inggris akhir pekan lalu, saat MU imbang 1-1 lawan Wolverhampton, justru Sanchez yang masuk jadi pengganti Martial. Sialnya, dia kembali digantikan pemain lain pada menit ke-67.

“Akan sangat sulit bagi Sanchez mendapat jaminan satu tempat utama di tim MU saat Martial dan (Marcus) Rashford terus menunggu untuk dimainkan,” ujar Wright, yang masih tercatat sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa kedua, di Arsenal dengan 185 gol.

 

3 dari 3 halaman

Kehilangan Kepercayaan Diri

Sementara itu, mantan bintang Blackburn Rovers, Chris Sutton, menyebut, menurunya performa Sanchez karena menurun rasa percaya diri sang pemain. Di MU, kata Sutton, Sanchez seperti menanggung beban yang sangat berat.

“Di Arsenal, Sanchez bisa bermain begitu bebas dan tersenyum,” kata Sutton. “Saya tak melihat itu saat Sanchez bermain untuk MU.”

Saksikan video pilihan di bawah ini