Liputan6.com, Manchester - Steve Bruce ikut khawatir dengan suasana internal MU yang tak kondusif belakangan ini. Eks kapten Setan Merah itu menilai keadaan kacau tak boleh terus dibiarkan berlarut-larut.
MU dalam kondisi yang tidak bagus di dalam dan luar lapangan. Dalam laga terakhir mereka kalah 1-3 melawan West Ham United.
Advertisement
Baca Juga
Sementara di luar lapangan hubungan antara manajer Jose Mourinho dan para pemain pun memburuk. Kabarnya skuat terbelah karena Mourinho juga berkonflik dengan Paul Pogba.
"Pemain memang punya kekuatan di ruang ganti. Namun harus ada rasa hormat antara pemain dengan manajer," kata Bruce seperti dilansir Mirror.
"Saya bekerja di bawah kepemimpinan Alex Ferguson, dan dia sangat dihormati. Memang kadang ada beberapa keputusan yang tidak disukai pemain namun kami menghormatinya."
Posisi MU
MU saat ini berada di posisi ke-10 klasemen. Mereka baru mengoleksi 10 poin dari tujuh laga.
"Jika tidak ada lagi rasa hormat antara pemain dan manajer maka akan terjadi anarki," ujar Bruce.
"Tidak hanya di MU namun kekacauan juga terjadi di klub lain jika tidak ada rasa hormat," katanya menambahkan.
Advertisement
Ingin Usai
Bruce yang kini menangani Aston Villa berharap konflik di MU segera usai.
"Sekarang bosnya adalah Jose Mourinho. Jadi dia harus didukung semua elemen klub," ujarnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini