Persija Jadikan Sanksi Komdis PSSI sebagai Pelajaran Berharga

Jakarta - Empat pemain Persija Jakarta mendapatkan sanksi dari Komisi Disiplin PSSI terkait pertandingan menghadapi Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada 23 September 2018.

Dalam putusan Komdis PSSI yang melakukan sidang pada 1 Oktober 2018, empat pemain Persija mendapatkan sanksi. Keempat pemain itu adalah Riko Simanjuntak yang mendapatkan teguran keras, Ismed Sofyan dan Sandi Sute yang mendapatkan hukuman larangan tiga kali bertanding, serta Renan Silva yang mendapatkan hukuman larangan dua pertandingan.

Manajer Persija, Ardhi Tjahjoko, mengaku tidak ambil pusing dengan sanksi tersebut. Pria berpangkat Marsekal Pertama TNI AU itu menegaskan baginya yang terpenting adalah konsistensi aturan yang ada untuk setiap pelanggaran yang terjadi.

"Sebagai manajer Persija, saya menerima jika pemain saya ada yang salah. Namun, yang terpenting adalah konsistensi. Aturan itu harus ditegakkan kepada semua pemain tanpa terkecuali jika memang melanggar aturan yang ada. Sekali lagi jika pantas dihukum, ya silakan dihukum. Tidak ada masalah buat saya," ujar Ardhi.

"Selain itu, saya juga tidak akan melakukan banding mengingat pada satu sisi itu bagus untuk pembelajaran. Kalau bertindak yang tidak sepantasnya, ya wajar dihukum. Saya pikir lebih baik seperti itu," lanjutnya.

Namun, dengan hukuman larangan bermain yang diterima oleh tiga dari empat pemain yang mendapatkan sanksi, Persija akan cukup kehilangan banyak pemain saat menjalani laga pekan ke-24 Liga 1 2018 menghadapi Perseru Serui di Stadion Patriot Candrabhaga, Senin (8/10/2018). Selain tiga pemain yang menjalani sanksi larangan bertanding, Persija juga kehilangan Andritany Ardhiyasa dan Rezaldi Hehanussa yang mendapatkan panggilan memperkuat Timnas Indonesia.