Jakarta Pembalap Ducati, Jorge Lorenzo, masih memendam rasa kesal kepada Marc Marquez. Lorenzo masih bersikukuh menuding Marquez sebagai penyebab dirinya terjatuh pada balapan MotoGP Aragon, 23 September 2018.
Lorenzo terjatuh pada tikungan awal lap pertama MotoGP Aragon. Kecelakaan itu membuat X-Fuera mengalami dislokasi jari kaki. Dia lantas tidak dalam kondisi terbaik dalam menyambut MotoGP Thailand, di Sirkuit Chang International, Minggu (7/10/2018).
Baca Juga
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
3 Calon Pelatih Asal Belanda yang Bisa Gantikan Pep Guardiola di Manchester City, Siapa Saja Mereka?
Wawancara Reuters kepada Erick Thohir: Timnas Indonesia perlu berada di 9 besar Asia untuk Lolos ke Piala Dunia 2026
"Apa yang saya pikirkan setelah balapan, mungkin dalam situasi yang panas, masih sama dengan apa yang saya pikirkan ketika dalam kondisi yang tenang," kata Lorenzo.
Advertisement
Pada balapan itu, Lorenzo start dari pole, sedangkan Marquez menempati posisi ketiga, di belakang Dovizioso. Akibat insiden itu, persaingan menyisakan duel Marquez dan Dovizioso. Balapan akhirnya dimenangi Baby Alien.
"Menurut saya insiden tersebut, yang membuat saya tidak bisa menyelesaikan lomba dan tidak fit 100 persen hingga saat ini, itu semua karena Marquez. Saya menganggap Marquez tahu hal tersebut. Tentunya dia tidak ingin saya terjatuh," lanjut Lorenzo.
"Akan tetapi, dia mengerem dengan terlambat, sangat terlambat. Marquez dalam posisi yang buruk. Dia tidak bisa langsung masuk ke dalam ketika tengah menikung. Itulah yang membuat saya terjatuh," ujar Jorge Lorenzo.
Sumber: Motorsport