Motegi - Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, mengakui Marc Marquez layak menjuarai MotoGP Jepang sekaligus merebut gelar juara dunia 2018. Menurut Dovi, Marquez melakukan sesuatu yang spesial yang mengantarnya naik podium tertinggi di MotoGP Jepang, Minggu (21/10/2018).Â
Dovizioso sebenarnya punya kans menunda pesta juara Marquez. Namun, saat berduel dengan Marquez pada beberapa lap terakhir Dovi melakukan kesalahan dan terjatuh. Meski mampu melanjutkan balapan, pembalap Italia tersebut akhirnya hanya finis di posisi ke-18.Â
Baca Juga
Seputar Timnas Indonesia U-20: Pengamat Tanyakan Soal Indra Sjafri Mengantisipasi Mobilitas Tinggi Dua Lawan Terakhir di Piala Asia
Menipis Setelah Kalah dari Iran, Media Vietnam Soroti Peluang Timnas Indonesia U-20 untuk Lolos ke Piala Dunia U-20
FC Twente Kalahkan Bodo/Glimt di Leg Pertama Play-off Liga Europa 2024/2025, Pelatih Berharap Mees Hilgers dan Tim Tetap Konsisten
"Saya berusaha memenangi balapan, tapi hal positifnya, saya tak melebihi limit ketika terjatuh. Saya hanya melakukan kesalahan kecil karena ingin bersiap keluar dari tikungan lebih baik daripada tikungan berikutnya. Apalagi akselerasi saya sangat bagus. Tapi, saya tak dapat keluar mendekati Marc dan berusaha menyalipnya saat menyalip," kata Dovizioso, seperti dilansir Motorsport.Â
Advertisement
"Saya melakukan hal seperti itu selama 1,5 lap dan ingin melakukannya segera, dan saya melakukan kesalahan kecil," imbuh dia.Â
Dovizioso mengaku tak kaget dengan performa hampir sempurna Marc Marquez pada balapan di MotoGP Jepang.Â
"Balapan berjalan seperti yang saya perkirakan. Saat latihan, saya benar-benar melihat kecepatan bagus dari Marquez, seperti yang coba saya jelaskan di setiap wawancara," ujar Dovizioso.Â
"Juga pada hari ini, saya merasa dia melakukan sesuatu yang spesial. Dia berusaha terus bersama saya hingga tujuh lap terakhir. Jadi, kami hanya bisa memberi selamat kepadanya," sambung Andrea Dovizioso.Â
Â
Berita video momen Marc Marquez menjadi juara dunia MotoGP 2018 di Sirkuit Motegi, Jepang, setelah sempat berduel dengan Andrea Dovizioso saat balapan, Minggu (21/10/2018).