Liputan6.com, Jakarta Pemilik Leicester City, Vichai Srivaddhanaprabha, dimakamkan di kampung halamannya, Thailand. Para pemain The Foxes bakal terbang ke Negeri Gajah Putih untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Srivaddhanaprabha yang tewas dalam kecelakaan helikopter.
Perjalanan bakal menempuh jarak 12 ribu mile. Rombongan dimpimpin oleh manajer, Claude Puel. Mereka akan terbang bersama-sama setelah pertandingan di Cardiff, besok.Â
Advertisement
Baca Juga
Permintaan ini disampaikan langsung oleh beberapa pemain senior kepada Puel. Mereka mengatakan ingin ikut mengikuti prosesi pemakaman Srivaddhanaprabha di Thailand.Â
"Saya ingin memberi para pemain dan staf kesempatan untuk menghadiri pemakaman. Kita lihat saja logistiknya," kata Puel seperti dilansir The Sun. "Tentu saja, para pemain ingin pergi dan memberi dukungan terhadap keluarga--istri, anak, keluarga besarnya," ujarnya.Â
Srivaddhanaprabha merupakan pengusaha kaya asal Thailand. Dia membeli Leciester City pada tahun 2010 lalu. Di bawah rezim Srivaddhanaprabha, The Foxes sempat tampil mengejutkan pada musim kompetisi 2015-16 dengan merebut gelar juara Premier League. Â
Srivaddhanaprabha tidak hanya investor bagi Leicester City. Dia juga memberi sentuhan religius terhadap skuat The Foxes dengan kehadiran para biksu dalam setiap pertandingan.
Srivaddhanaprabha tewas usai menyaksikan pertandingan Leicester City melawan West Ham. Helikopter yang ditumpanginya mengalami musibah dan jatuh di area parkir King Stadium. Selain Srivaddhanaprabha, empat orang lain termasuk pilot juga ikut tewas.Â
Â
Â
Â
Â
Â
Dekat dengan Pemain
Menurut Puel, Srivaddhanaprabha sangat dekat dengan para pemainnya. Hubungan mereka tidak hanya sekadar pemilik klub dan pegawai, tapi seperti hubungan ayah dan anak.Â
"Mereka menempatkan kami sebagi bagian dari keluarga dan itu yang spesial dari dia. Para pemain pergi ke Dubai dan tempat lain untuk besenang-senang dengan Vichai. Bagi dia, pemain adalah anak-anaknya, keluarganya," kata Puel mengenang Srivaddhanaprabha.
"Kadang dia tidak senang dengan permainan mereka, tapi dia memaafkan para pemain."
Leicester akan menjamu Burnley, akhir pekan depan. Ini merupakan laga kandang pertama setelah tragedi yang menimpa Srivaddhanaprabha di King Stadium, akhir pekan lalu. Sebelumnya, Leicester seharusnya berhadapan dengan Southampton pada babak keempat Carabao Cup. Namun duel ini ditunda menyusul investigasi terkait kecelakaan tersebut.Â
Rencananya pertandingan akan digeser ke tanggal 27 November 2018. Dengan demikian, pekan depan, para punya waktu yang cukup untuk melakukan perjalanan ke Thailand.Â
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Â
Â
Advertisement