Jakarta - Duo Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales kerap mengeluhkan masalah akselerasi motor mereka sepanjang musim ini. Namun, pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, punya pendapat berbeda soal akselerasi motor Yamaha tersebut.
Pendapat Marquez diungkapkan setelah menjuarai MotoGP Malaysia, di Sirkuit Sepang, Minggu (4/11/2018). Dia melaju di antara dua pembalap Yamaha, Rossi dan Johann Zarco, hampir sepanjang balapan. Situasi berubah setelah Rossi terjatuh empat lap sebelum balapan berakhir.
Baca Juga
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
3 Calon Pelatih Asal Belanda yang Bisa Gantikan Pep Guardiola di Manchester City, Siapa Saja Mereka?
Wawancara Reuters kepada Erick Thohir: Timnas Indonesia perlu berada di 9 besar Asia untuk Lolos ke Piala Dunia 2026
"Akhir pekan ini Yamaha benar-benar kencang. Motor saya kesulitan dengan grip dan saya melaju di belakang Johaan, tapi terutama Valentino. Mereka punya akselerasi menakjubkan, grip yang mengesankan juga," kata Marquez, seperti dilansir Crash.
Advertisement
"Di sini adalah salah satu sirkuit yang tak membuat ban drop. Yamaha sepertinya mengalami perkembangan pesan. Saya tak tahu apakah itu disebabkan elektronika atau akselerasi. Namun, mereka mampu mengerem dengan keras dan terutama sangat bagus pada akselerasi saat akan keluar tikungan. Itu yang menjadi pembeda," imbuh Baby Alien.
Pertarungan di MotoGP Malaysia cukup berbeda dengan seri-seri sebelumnya. Biasanya, Marquez lebih sering berduel dengan duo Ducati, Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso.
"Normalnya kami bertarung melawan Ducati. Tapi, kali ini Yamaha yang terkuat dan saya bangga karena kami berhasil di sirkuit yang biasanya menyulitkan pada musim-musim sebelumnya," ujar Marc Marquez.
Sumber: Bola.com