Sukses

Statistik Persib Menurun Usai Terusir dari Kandang

Persib terusir dari Bandung akibat sanksi Komisi Disiplin PSSI.

Liputan6.com, Bandung - Persib Bandung mengalami penurunan statistik usai terusir di laga kandang. Maung Bandung, sebutan Persib, tak bisa bermain di kandang mereka tanpa penonton hingga pertengahan musim depan.

Itu merupakan sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI setelah ada insiden tewasnya suporter Persija Jakarta, Haringga Sirila di kandang Persib, Stadion Gelora Bandung Lautan Api, 23 September 2018. Haringga tewas setelah dikeroyok Bobotoh, sebutan suporter Persib.

Sanksi Komdis PSSI itu menjadi kerugian besar untuk Persib. Padahal sebelum mendapat sanksi, Maung Bandung punya catatan mentereng di laga kandang.

Dari lima pertandingan kandang sebelum mendapat sanksi, Persib selalu mencatatkan kemenangan. Bahkan, empat di antaranya berhasil membuat clean sheets.

Tim asuhan Mario Gomez itu hanya kebobolan dua gol. Para pemain Persib mampu mencetak sembilan gol di lima laga kandang.

2 dari 3 halaman

Menurun

Setelah mendapat sanksi dari Komdis PSSI, Persib sudah tiga kali menjalani laga kandang di luar Bandung. Mereka dua kali bermain di Stadion Batakan dan sekali di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Hasilnya tentu menurun, Persib menelan dua kekalahan dan sekali imbang. Bahkan, dalam tiga pertandingan, gawang Maung Bandung kebobolan tujuh gol. Mereka hanya mampu mencetak tiga gol saja.

Maung Bandung pun kehilangan singgasana Liga 1. Kini, mereka berada di posisi kedua dengan 49 poin, tertinggal empat angka dari PSM Makassar.

 

3 dari 3 halaman

Duel Vs PSMS

Pada pekan ke-30 Liga 1, Persib akan menjamu PSMS Medan. Dalam duel ini, Maung Bandung memilih Stadion Kapten I Wayan Dipta sebagai kandang mereka.

Di laga ini, pelatih Persib membawa 18 pemain ke Bali. Jonathan Bauman dan Oh In-kyun tak termasuk dalam rombongan tur kali ini. Bauman harus menepi akibat cedera bahu dan Inkyun terpaksa absen lantaran skors kartu merah yang diterimanya pada laga melawan Bhayangkara FC, akhir pekan lalu.

Saksikan video pilihan berikut ini: