Jakarta - Timnas Indonesia tak berdaya pada laga pembuka Grup B Piala AFF 2018. Kapten Tim Merah Putih, Hansamu Yama mengakui mereka tegang dan telat panas dalam pertandingan.
Indonesia harus mengakui kekalahan 0-1 dari Singapura pada laga yang digelar di Stadion Nasional, Jumat (9/11/2018). Gol kemenangan The Lions dicetak Hariss Harun pada menit ke-37. Sepanjang laga, Indonesia yang mengandalkan serangan dari sektor sayap selalu gagal menghasilkan peluang. Hal inilah yang membuat lini depan Tim Garuda buntu.
Baca Juga
Lawan Selalu Tampil Maksimal saat Hadapi Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Ada Apa?
Justin Hubner Alami Gegar Otak dan Harus Istirahat Sebulan, Pastikan Tak Bela Timnas Indonesia di Semifinal Piala AFF 2024
Untuk Ungguli Myanmar di Piala AFF 2024, Timnas Indonesia Perlu Menang Telak melawan Filipina Karena Ini
Sejumlah perubahan yang dilakukan pada babak kedua tetap tak mampu membawakan hasil untuk Timnas Indonesia. Skor 0-1 untuk kemenangan Singapura bertahan hingga peluit akhir. "Sedikit ada ketegangan tadi pas bermain. Maklumlah, pertandingan pertama notabene berat. Apalagi kami bermain di tandang. Selama persiapan juga kami belum pernah bermain tandang," kata Hansamu Yama kepada wartawan seusai laga.
Advertisement
Hansamu Yama tak menampik permainan buruk yang ditunjukkan Timnas Indonesia. Oleh karena itu, pemain asal klub Barito Putera tersebut bertekad memperbaiki kualitas permainan pada laga selanjutnya.
"Pada pertandingan tadi saya merasa bukan permainan terbaik kami. Penyebabnya adalah kami baru menemukan permainan terbaik pada 18 menit terakhir. Pada laga berikutnya, kami bertekad meraih hasil maksimal. Tetap optimistis," ujar Hansamu Yama.
Kekalahan dari Singapura membuat Timnas Indonesia bertengger di peringkat empat dengan raihan nol poin. Pada laga selanjutnya, pasukan Bima Sakti akan menjamu Timor Leste di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (13/11/2018).
Sumber: Bola.com
Sajian liputan eksklusif Timnas Indonesia di Piala AFF 2018 bisa pembaca nikmati dengan mengklik tautan ini