Sukses

Antonio Conte: Real Madrid? Saya Pilih Menunggu Sampai Juni

Antonio Conte sempat digadang-gadang menjadi pelatih baru Real Madrid menggantikan Julen Lopetegui.

Liputan6.com, Jakarta Antonio Conte belum terburu-buru mencari klub baru. Setelah meninggalkan Chelsea, Conte mengaku lebih banyak di rumah dan belum berniat menangani Real Madrid. 

Sejak Real Madrid memecat Julen Lopetegui, nama Conte sebenarnya sempat mencuat sebagai kandidat kuat pelatih Los Blancos. Prai asal Italia tersebut digadang-gadang bakal menempati posisi yang untuk sementara waktu diberikan kepada Santiago Solari. 

Nama Conte mencuat karena saat ini, pria berusia 49 tahun itu juga masih menanggur. Dia belum menemukan pekerjaan baru setelah meninggalkan Chelsea 13 Juli 2018 lalu. 

"Saat ini, saya lebih banyak di rumah, saya belajar, menonton pertandingan dan kerja para kolegaku," kata Conte kepada wartawan yang mencegatnya usai acara penyerahan penghargaan manajer terbaik Serie A atau Panchina d’Oro, seperti dilansir Marca. 

"Mengingat pelatih seperti apa saya, saya lebih suka menunggu hingga Juni untuk mencari pekerjaan baru. Tapi Anda tidak pernah tahu; mungkin dua atau tiga bulan lagi, keinginan untuk melatih kembali muncul dan saya akan berbohong tentang apa yang saya katakan." 

 

 

 

2 dari 2 halaman

Kembali ke Italia?

Conte meraih sukses besar saat menangani Juventus. Bersama pelatih kelahiran Lecce itu, Si Nyonya Tua dibawa juara Serie A, tiga musim berturut-turut. Prestasi inilah yang kemudian mengatar Antonio Conte dipercaya menangani timnas Italia sejak 2014 hingga 2016.  

Bagi Conte, Italia merupakan rumah dan dia merasa nyaman bertugas di sana. Namun saat ditanya apakah akan kembali menangani klub Italia," Anda tidak pernah tahu," jawabnya. 

"Saya orang Italia, saya nyaman di sini. Tapi saya juga tidak akan mengesampingkan perjalanan ke luar negeri," beber Conte. 

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

Â