Hakim Garis Eibar Vs Real Madrid 'Sulap' Pria Jadi Wanita Dalam Waktu 18 Jam

Liputan6.com, Jakarta Ahli bedah asal Spanyol, Cesar Noval, bakal berada di tepi lapangan saat Eibar menjamu Real Madrid di Estadio Municipal de Ipurúa (Eibar), akhir pekan ini. Bukan sebagai petugas medis melainkan menjadi bagian dari perangkat pertandingan untuk posisi hakim garis. 

Ini memang bukan tugas pertama Noval sebagai hakim garis. Dua tahun lalu, dia untuk pertama kali jadi hakim garis saat Real Madrid mengalahkan Real Sociedad 3-0 di La Liga. 

Meski demikian, menjadi bagian dari perangkat pertandingan sebenarnya hanyalah hobi bagi Noval. Profesi utamanya sebenarnya dokter ahli bedah plastik sukses di Amerika Serikat. 

Rabu lalu, Noval menggemparkan dunia medis Spanyol. Dalam sebuah acara jumpa pers, Noval mengaku telah berhasil melakukan operasi ganti kelamin dalam waktu singkat.

Operasi tersebut dilakukan dua bulan lalu terhadap pasien berusia 29 tahun yang dinamai Rafa. Menurut Noval, hanya butuh waktu selama 18 jam untuk mengoperasi bagian dada, wajah, hingga kelamin Rafa dan mengubah tampilan fisiknya menjadi seorang  wanita. 

"Ini merupakan pioner di kawasan Valencia dalam mengubah tampilan seorang pria dalam satu kali operasi," katanya seperti dilansir firstpost.com. "Dan hasilnya sukses," bebernya. 

Ini merupakan terobosan baru di dunia medis Spanyol. Sebab menurut media-media di negeri Matador, operasi seperti ini biasanya memakan waktu dari 2 hingga 10 tahun.