Liputan6.com, Valencia - Atmosfer MotoGP 2019 sudah mulai terasa usai dua hari tes di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia. Sayang, tes itu belum berjalan mulus bagi beberapa pembalap. Salah satunya adalah rider anyar Repsol Honda, Jorge Lorenzo.
Ini adalah tes perdana Lorenzo bersama Honda usai meninggalkan Ducati di akhir MotoGP 2018. Namun, X-Fuera belum mampu menunjukkan kecepatan yang diharapkan. Pada hari pertama, Selasa (20/11/2018), Lorenzo hanya menempati posisi ke-18.
Advertisement
Baca Juga
Situasi tak jauh berbeda dialami pembalap asal Spanyol itu pada hari kedua tes, Rabu (21/11/2018). Kali ini, ia juga hanya bisa menempati urutan ke-12 dalam hal catatan waktu terbaik, terpaut 0,827 detik dari Maverick Vinales, pembalap Movistar Yamaha, di posisi teratas.
Meski begitu, manajer Lorenzo, Albert Valera merasa momen pertamanya bersama Honda menuju MotoGP 2019 berjalan positif. Ia memastikan X-Fuera dalam perasaan positif dan sedikit mengabaikan catatan waktu yang belum memperlihatkan hasil mencolok.
"Merasa sangat baik dalam ujian pertamanya. Era baru telah dimulai," kata Valera seperti dilansir Tuttomotoriweb.
Â
Pendapat Marquez
Lorenzo masih memiliki banyak kesempatan untuk mendapatkan perasaannya dengan motor Honda. Tentu ia tak mau situasi seperti saat baru hijrah ke Ducati pada musim 2017 kembali terulang. Saat itu, Lorenzo butuh 24 balapan untuk mengukir kemenangan perdananya.
Menurut beberapa pembalap, Lorenzo juga cukup baik dalam menjalani debutnya bersama Honda. Selanjutnya, Lorenzo dan pembalap lainnya bakal menjalani tes pramusim di Sirkuit Jerez, Spanyol, 28-29 November 2018.
"Ya, ia semakin baik, tapi jelas bahwa Honda bukan motor yang mudah. Lihat saja debut (Franco) Morbidelli. Ia pindah ke Yamaha dan berada di depan saya. Ketika pembalap mengendarai Honda, diperlukan adaptasi," ujar Marc Marquez, rekan setimnya.
Advertisement