Sukses

Simic Gelisah Persija Sulit Bermarkas di SUGBK

Persija sepanjang musim ini menjadi tim nomaden.

Jakarta - Striker Persija Jakarta Marko Simic menyuarakan isi hatinya soal markas timnya musim ini. Dia mengaku gelisah karena acap berpindah-pindah tempat untuk menjalani laga kandang.

Macan Kemayoran - julukan Persija, memang menjadi tim nomaden sepanjang musim ini. Mereka harus bermarkas di berbagai tempat, mulai dari Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), PTIK, Patriot, Wibawa Mukti, hingga Sultan Agung di Bantul.

Teranyar Persija harus kembali gagal main di SUGBK dan terpaksa menjamu Sriwijaya FC di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, pada pekan ke-32 Go-Jek Liga 1 2018 bersama Bukalapak, Sabtu (24/11/2018). Kondisi tersebut membuat Simic gundah dan gelisah.

"Stadion ini bagus, kami tak meragukan Jakmania akan selalu datang di mana pun kami bermain. Jakmania selalu mendukung kami, tapi secara profesional, Anda harus punya rutinitas, punya stadion yang tetap," kata Simic.

2 dari 3 halaman

Pengaruhi Performa

Pola hidup Simic juga seakan tak teratur dengan pindah-pindahnya markas Macan Kemayoran. Hal itu jelas tak bagus terhadap performanya di lapangan.

"Kami juga harus berada di hotel yang sama, mengonsumsi makanan yang sama, memiliki kasur sama saat tidur, perasaan yang sama terhadap stadion dan ruang gantinya," papar dia.

3 dari 3 halaman

SUGBK

Simic menilai bahwa SUGBK merupakan markas sesungguhnya buat Persija. "Ketika kami datang ke sini (Wibawa Mukti) seperti baru bagi kami. Saya merasa tim ini perlu bermain lebih sering di Jakarta agar tim ini bisa menjadi yang terbaik di Indonesia," pungkas striker asal Kroasia itu.

Baca berita menarik Jawapos.com lain di sini. Jawapos.com