Jakarta Madura Unitedbakal menjamu PSIS Semarang dalam lanjutan pertandingan Gojek Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Senin sore (26/11/2018). Kemenangan jadi harga mati bagi tuan rumah.
Klub asal Pulau Garam itu memiliki catatan yang buruk dalam 10 laga terakhir dengan hanya dua kali menang. Terakhir, mereka bermain sama kuat, skor 3-3, dengan PSMS Medan (17/11/2018) setelah unggul di babak pertama.
Rekor kandang Madura United juga termasuk kurang apik. Beberapa tim lawan berhasil mencuri poin penuh, seperti Persija Jakarta dan Bhayangkara FC. Mereka pernah dipermalukan 1-2 dari Bhayangkara saat terakhir kali bertindak sebagai tuan rumah (9/11/2018).
Advertisement
Baca Juga
"Kami selalu berusaha maksimal dalam latihan atau pertandingan. Kami akan mengerahkan seluruh kemampuan masing-masing individu. Jangan lupa, kami juga harus bermain kolektif," ucap Gomes de Oliveira, pelatih Madura United.
"Kami sudah siap lagi tampil lagi. Pemain dalam kondisi segar dan memiliki motivasi besar untuk memenangi pertandingan di kandang sendiri. Penting buat kami bisa naik di klasemen. Semua tahu itu, kami harus bekerja keras di pertandingan," imbuhnya.
Pada pertemuan ini, klub berjulukan Laskar Sape Kerrab itu terpaksa bermain tanpa playmaker asing andalan, Zah Rahan Krangar. Namun, mereka akan kembali bermain dengan Slamet Nurcahyo, yang sempat absen melawan PSMS akibat akumulasi kartu.
"Sangat disayangkan kami kehilangan Zah Rahan. Ia selalu tampil baik untuk tim ini. Tapi, Slamet akhirnya kembali dan akan membantu kami memenangkan pertandingan ini," ujar Gomes.
Gomes mengaku tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk kembali mendulang poin penuh. Madura United saat ini masih terjebak di peringkat ke-10 klasemen sementara dengan mengemas poin 44.
Misi Bertahan di Liga 1
Sementara PSIS hingga pekan ke-31 masih berada di peringkat ke-12 dengan poin 42. Satu poin di markas Madura United sudah bisa membuat PSIS bertahan di kasta tertinggi Indonesia musim depan. Inilah yang jadi bidikan PSIS.
Apalagi jika bisa meraup poin penuh. PSIS bisa melesat menembus tujuh besar klasemen sementara.
Skuat tim promosi dari Liga 2 ini dalam kondisi lengkap dan siap diturunkan karena tak ada satu pun pemain yang absen, baik cedera atau terkena akumulasi kartu.
Hal ini cukup menguntungkan buat pelatih PSIS, Jafri Sastra, untuk memaksimalkan kekuatan timnya meladeni permainan Madura United.
Jafri Sastra tampaknya tak akan banyak mengubah komposisi timnya seperti saat membungkam Persib.
"Kami lebih melihat satu kolektivitas tim lawan ketimbang setiap pemain yang harus dijaga ketat. Yang pasti dengan skuat lengkap membuat kami punya banyak pilihan demi mendapat hasil positif di Madura," ujar Jafri Sastra.
Secara matematis, posisi PSIS memang masih bisa turun ke zona merah jika gagal meraih poin di sisa tiga pertandingan. Namun, Mahesa Jenar yakin lolos dari jurang degradasi, apalagi mempunyai modal besar setelah menghajar Persib dan menyingkirkan Persijap Jepara di Piala Indonesia.
"Kami masih menyisakan satu laga kandang melawan Persipura Jayapura yang wajib dimenangi. Termasuk di laga terakhir melawan tuan rumah Persebaya Surabaya yang akan jadi pertandingan menarik," timpal CEO PSIS, Yoyok Sukawi. (Vincentius Atmaja)
Advertisement
Prakiraan Susunan Pemain
Madura United (4-3-3): Satria Tama (kiper); Beny Wahyudi, Fabiano Beltrame, Guntur Ariyadi, Andik Rendika (belakang); Asep Berlian, Slamet Nurcahyo, Milad Zeneyedpour (tengah); Bayu Gatra, Greg Nwokolo, Engelberd Sani (depan)
Pelatih: Gomes de Oliveira
PSIS Semarang (4-3-3): Jandia Eka Putra; Safrudin Tahar, Petar Planic, Haudi Abdillah, Fauzan Fajri (belakang); Nerius Alom, Ibrahim Conteh, Bayu Nugroho (tengah);Komarudin, Bruno Silva, Hari Nur Yulianto (depan)
Pelatih: Jafri Sastra