Jakarta AS Roma akan berhadapan dengan Inter Milan pada laga pekan ke-14 Serie A 2018-2019 di Stadion Olimpico, Minggu (2/12/2018) atau Senin (3/12/2018).Â
Hasil kurang bagus dibawa AS Roma jelang pertandingan. Tim tuan rumah baru saja menelan kekalahan 0-2 dari Real Madrid di Liga Champions (27/11/2018).
Advertisement
Baca Juga
Penampilan itu pun berbanding lurus dengan yang ditunjukkan AS Roma di Serie A. Pasukan Serigala Ibu Kota saat ini masih tercecer di peringkat ketujuh dengan raihan 19 poin. Jumlah itu dikumpulkan berkat lima kemenangan, empat kali imbang, dan empat kali kalah.
Pelatih Eusebio Di Francesco sadar mental pemainnya sedang terpuruk. Dengan demikian, hanya dengan kemenangan yang bisa membangkitkan kembali semangat para pemain.
"Kami semua harus mencoba untuk sedikit lebih kuat secara mental karena tampaknya pada mulai terlihat tanda-tanda kesulitan. Saya harus mencoba menanamkan mental yang kuat untuk para pemain dengan melatih sesuai dengan pola pikir mereka untuk tampil konsisten. Kami juga berhutang pada suporter dan juga membutuhkan dukungan mereka," kata Eusebio Di Francesco dalam konferensi pers jelang laga.
Setali tiga uang, Inter Milan juga datang dengan kondisi limbung. Nerazurri baru saja menelan kekalahan 0-1 dari Tottenham Hotspur di Liga Champions. Jadi, laga melawan AS Roma bisa menjadi panggung pelampiasan buat tim asuhan Luciano Spallett.
Buat Luciano Spalletti, AS Roma tentu bukan klub yang asing. Pelatih berusia 59 tahun pernah dua edisi menukangi Roma yakni 2005-2009 dan 2016-2017.
"Sangat menyenangkan bisa kembali ke kota di mana saya pernah tinggal dan bekerja. Sebuah tempat yang memiliki ikatan emosional yang kuat dengan saya," ucap Spalletti.
Inter membutuhkan tiga poin untuk bisa bersaing di papan atas klasemen. Saat ini, Mauro Icardi dkk bertengger diperingkat ketiga dengan raihan 28 poin.
"Kami akan bertanding dan mengeluarkan kemampuan terbaik. Kami memberi tekanan pada diri sendiri karena tidak puas, kami selalu ingin melangkah lebih jauh," tegas Spalletti.
Laga nanti menjadi pertandingan ke-69 untuk kedua tim. Inter Milan masih dominan dengan 28 kemenangan, AS Roma meraih 20 kemenangan, dan 20 laga berakhir imbang.
Data - Fakta
Prakiraan susunan pemain
AS Roma (4-2-3-1): Robin Olsen (kiper), Aleksandar Kolarov, Kostas Manolas, Federico Fazio, Alessandro Florenzi (belakang), Bryan Cristante, Steven Nzonzi, Justin Kluivert, Nicolo Zaniolo, Cengiz Under (tengah), Patrik Schick (depan)
Pelatih: Eusebio Di Francesco (Italia)
Inter Milan (4-2-3-1): Samir Handanovic (kiper), Kwadwo Asamoah, Stefan de Vrij, Milan Skriniar, Danilo D'Ambrosio (belakang), Matias Vecino, Marcelo Brozovic, Ivan Perisic, Joao Mario, Matteo Politano (tengah), Mauro ​Icardi (depan)
Pelatih: Luciano Spalletti (Italia)
Head to head
- 21/1/2018 - Inter Milan 1-1 AS Roma (Serie A)
- 26/8/2017 - AS Roma 1-3 Inter Milan (Serie A)
- 26/2/2017 - Inter Milan 1-3 AS Roma (Serie A)
- 2/10/2016 - AS Roma 2-1 Inter Milan (Serie A)
- 19/3/2016 - AS Roma 1-1 Inter Milan (Serie A)
Lima pertandingan terakhir AS Roma
- 27/11/2018 - AS Roma 0-2 Real Madrid (Liga Champions)
- 24/11/2018 - Udinese 1-0 AS Roma (Serie A)
- 11/11/2018 - AS Roma 4-1 Sampdoria (Serie A)
- 7/11/2018 - CSKA Moskow 1-2 AS Roma (Liga Champions)
- 3/11/2018 - Fiorentina 1-1 AS Roma (Serie A)
Lima pertandingan terakhir Inter Milan
- 28/11/2018 - Tottenham Hotspur 1-0 Inter Milan (Liga Champions)
- 24/11/2018 - Inter Milan 3-0 Frosinone (Serie A)
- 11/11/2018 - Atalanta 4-1 Inter Milan (Serie A)
- 6/11/2018 - Inter Milan 1-1 Barcelona (Liga Champions)
- 3/11/2018 - Inter Milan 5-0 Genoa (Serie A)
Prediksi Bola.com
AS Roma 50-50 Inter Milan
Â
Sumber: www.bola.com
Advertisement