Liputan6.com, Manchester - Gary Neville buka suara terkait performa striker Manchester United (MU) Romelu Lukaku. Ia mengkritik cara mantan klubnya itu memperlakukan striker timnas Belgia tersebut.
Lukaku kesulitan kembali ke performa terbaiknya bersama MU seperti tahun lalu. Dia juga tidak lagi menjadi pilihan utama manajer Jose Mourinho dalam beberapa pekan terakhir. Mourinho memilih memasang Marcus Rashford sebagai ujung tombak Setan Merah.Â
Advertisement
Baca Juga
Lukaku baru-baru ini mengaku kembali dari Piala Dunia dengan kondisi otot yang kelelahan. Menurut dia, kondisi itu memengaruhi performanya di MU pada musim ini.Â
Neville mengaku kehabisan kata-kata mendengar pernyataan Lukaku tersebut. Dia tak menyangka Manchester United membiarkan seperti itu menimpa Lukaku. Neville mengisyaratkan Lukaku seharusnya mendapatkan perlakuan lebih baik.Â
"Saya berjuang soal berat badan. Mungkin itu karena saya seorang pesepak bola," kata Neville, seperti dilansir Independent, Selasa (11/12/2018). Â
"Anda tak boleh bermain-main dengan persiapan. Anda bisa bermain buruk, Anda bisa kehilangan kesempatan mencetak gol, Anda bisa melakukan kesalahan, Anda bisa kehilangan kans, apa pun bisa terjadi dalam pertandingan. Tapi, jangan bermain-main dengan persiapan," imbuh Neville, tentang masalah yang dialami Romelu Lukaku. Â
Neville heran insiden seperti itu bisa terjadi, padahal MU memiliki puluhan staf yang mendukung tim.Â
"Anda bisa berdebat tentang apakah dia mendapatkan program yang tepat dan kemudian Anda mempertanyakan staf pelatih Anda dan hal-hal seperti itu. Tapi, saya benar-benar mempertanyakan itu," ujar Neville.Â
"Pada masa modern ketika Anda memiliki 55 staf pelatih, yang mengurusi nutrisi, kekuatan tim, dan lain-lain. Saya sulit memahami bagaimana seorang pemain dibiarkan merasa ototnya kelelahan atau kelebihan berat badan. Apalagi kondisinya fit," sergah Neville, menyindir perlakukan MU terhadap Romelu Lukaku. Â
Sumber: Bola.com
Â