Liputan6.com, Manchester - Manchester City secara mengejutkan menelan kekalahan dari tamunya Crystal Palace. Fabian Delph mengaku sangat kecewa dengan hasil yang diraih timnya tersebut.
The Citizens harus menjamu Palace pada pekan ke-18 Premier League di Etihad Stadium (22/12/18) malam WIB. Tampil di depan fans sendiri, Manchester City justru menyerah dengan skor 2-3.
Advertisement
Baca Juga
Ilkay Gundogan membuka keunggulan untuk tim asuhan Josep Guardiola. Namun, Palace mampu membalikkan keadaan melalui Jeffrey Schlupp, Andros Townsend dan Luka Milijovic.
Pemain pengganti Kevin De Bruyne sempat memberikan Manchester City harapan setelah menjebol gawang Palace. Akan tetapi, usaha pemain asal Belgia itu tidak cukup untuk menghindarkan timnya dari kekalahan.
Delph tak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah timnya takluk Palace. Ia menyebut kekalahan tersebut sebagai sebuah kemunduran.
"Jelas hasilnya adalah kemunduran. Kami kalah tetapi kami hanya melihat permainan kami sendiri," kata Delph kepada BBC.
Ngotot dan Terorganisir
"Kami memiliki beberapa peluang yang tidak kami manfaatkan, tetapi pertandingan yang adil untuk Crystal Palace. Mereka ngotot dan terorganisir," katanya.
"Sulit untuk menganalisis dan kami akan kembali ke papan gambar dan melihatnya. Kami memulai dengan lambat dan bola tidak mengenai apa-apa," jelas pemain asal Inggris ini.
Advertisement
Tertinggal 4 Poin
Manchester City harus kehilangan tiga poin yang penting saat menjamu Palace. Hal itu membuat mereka gagal memangkas jarak dengan pimpinan klasemen Liverpool.
City saat ini berada di posisi kedua dengan koleksi 44 poin setelah menjalani 18 pertandingan. Mereka tertinggal empat poin dari Liverpool.
Sumber: Bola.net
Saksikan video menarik di bawah ini