Sukses

Direktur Juventus Ungkap Perbedaan Conte dan Allegri

Direktur Olahraga Juventus, Fabio Paratici buka suara soal Conte dan Allegri

Liputan6.com, Turin - Direktur Olahraga Juventus, Fabio Paratici mengungkapkan perbedaan antara mantan pelatih Juventus, Antonio Conte dan suksesornya, Massimiliano Allegri. Menurut Paratici, Allegri merupakan sosok yang lebih fleksibel dalam hal memboyong pemain.

"Conte punya gaya bermain dan kami benar-benar harus menemukan pemain yang sesuai sistemnya. Allegri, dalam hal itu lebih fleksibel," kata Paratici seperti dilansir Football Italia.

Menurut Paratici, Allegri tidak punya sistem tertentu dan lebih terbuka. Mantan pelatih AC Milan itu juga dianggap punya lebih banyak solusi.

Alhasil, Juventus pun tidak terlalu kerepotan mencari pemain di bursa transfer. "Bursa dengan Conte adalah lebih kepada fungsi pemain dan apa yang ingin dia lakukan dengan pemain tersebut," kata Paratici.

Conte melatih Juventus dari musim 2011 hingga 2014. Selama masa kepelatihannya, Juventus mendatangkan sejumlah pemain seperti Arturo Vidal, Andrea Pirlo, dan Paul Pogba.

Di bawah asuhan Conte, Juventus memenangi tiga gelar juara Liga Italia berturut-turut dan dua Piala Super Italia. Conte lalu hijrah ke Chelsea sebelum dipecat akhir musim 2017/18,

 

2 dari 3 halaman

Datangkan Ronaldo

Sementara itu, Allegri mulai melatih Juventus sepeninggal Conte. Salah satu prestasinya di bursa pemain adalah mendatangkan Cristiano Ronaldo dari Real Madrid.

Bukan hanya itu, Allegri juga berhasil melampaui prestasi Conte dengan meraih 4 trofi Liga Italia, 4 Coppa Italia, dan 1 Piala Super Italia. Juventus pun berpotensi menambah trofi juara Liga Italia di musim ini setelah belum terkalahkan hingga pertengahan musim.

3 dari 3 halaman

Klasemen Liga Italia

 

Â