- Inter Milan mendapat sanksi berupa dua pertandingan kandang tanpa suporter terkait pelanggaran yang dilakukan suporter mereka pada laga melawan Napoli. Oknum suporter Nerazzurri terbukti melakukan ejekan rasialis kepada bek Napoli, Kalidou Koulibaly.
Koulibaly mendapat kartu merah pada laga melawan Inter Milan. Ia dianggap melakukan protes sarkastik kepada wasit pertandingan.
Namun, hal itu merupakan tindakan berantai setelah Koulibaly terus menerus mendapat ejekan dari oknum suporter Inter Milan. Kejadian tersebut diperkuat pernyataan dari pelatih Napoli, Carlo Ancelotti.
Advertisement
Ancelotti mengungkapkan kalau staf ofisial timnya telah meminta laga untuk dihentikan sebanyak tiga kali karena ejekan dari oknum suporter Inter Milan. Ia pun mengancam akan meninggalkan lapangan bersama anak asuhnya jika kejadian tersebut terulang.
Setelah laga, Koulibaly menyatakan kalau ia kecewa karena menerima kartu merah.
"Saya kecewa dengan kekalahan Napoli. Saya salah karena meninggalkan rekan-rekan saya akibat tindakan yang bodoh," ujar Koulibaly.
"Namun, saya ingin mengatakan kalau saya bangga dengan warna kulit saya. Saya adalah orang Prancis, Senegal dan Napoli. Saya adalah manusia," ungkap Koulibaly.
Inter Milan akan bermain tanpa dukungan suporter di Giuseppe Meazza ketika berhadapan dengan Sassuolo dan Bologna.
Sumber:Â Bola.com