Sukses

3 Pelatih Anyar di Liga 1 2019

Sejumlah klub elit Indonesia telah menunjuk pelatih anyar.untuk kompetisi Liga 1 2019.

Liputan6.com, Jakarta - Kick off pekan pertama Liga 1 2019 belum dipastikan. Namun, sejumlah klub elit Indonesia telah menunjuk pelatih anyar.

Memasuki musim baru Liga 1, menjadi hal yang lumrah dalam sepak bola Indonesia terjadi pergantian pelatih. Seperti diketahui, pelatih klub-klub Indonesia biasanya mendapatkan kontrak per 1 tahun.

Hal itu dilakukan karena klub tidak berani mengambil langkah dengan kontrak jangka panjang. Penampilan pada musim sebelumnya menjadi tolok ukur nasib pelatih di klub Indonesia.

Jika gagal memberikan gelar, sudah pasti pelatih tersebut kehilangan jabatannya alias tak mendapatkan kontrak baru. Sebaliknya, jika mampu memberikan gelar pun masa depan pelatih tersebut belum tentu aman.

Sampai saat ini, sebanyak tujuh klub memilih melanjutkan kerja sama dengan pelatih musim lalu. Adapun sebanyak lima klub belum memiliki pelatih yakni Bali United, Bhayangkara FC, Perseru Serui, Persipura Jayapura, dan PSM Makassar.

Untuk sosok anyar, beberapa klub elite di Indonesia sudah terang-terangan mengonfirmasi nama anyar. Lantas, siapa saja pelatih-pelatih baru yang akan menukangi klub di Liga 1 2019?

Berikut ini 3 pelatih-pelatih baru di klub Liga 1 2019 versi Bola.com:

2 dari 4 halaman

Miljan Radovic (Persib Bandung)

Pelatih Persib Miljan Radovic bakal memimpin sesi latihan perdana Senin (14/1/2019). (Huyogo Simbolon)

Persib Bandung tak butuh waktu lama untuk mendapatkan pelatih anyar setelah mendepak Mario Gomez. Manajemen Maung Bandung langsung menunjuk Miljan Radovic sebagai pelatih pada 20 Desember 2018.

Buat Persib, nama Radovic memang tak asing. Pria asal Montenegro itu pernah bermain untuk Persib rentang 2011-2012. Pada 2018, Radovic pun ditunjuk sebagai direktur Teknik klub kebanggaan masyarakat Jawa Barat itu.

Namun, penunjukkan Radovic pun menjadi panggung pertaruhan buat Persib. Pria 43 tahun itu belum memiliki pengalaman melatih klub. Pencapaian terbaiknya hanya menjadi pelatih DSK Shivajians U-18.

Radovic pun sadar tugasnya di Persib tak mudah mengingat target tinggi yang akan diembannya. Apalagi klub tersebut sudah lama tidak menjadi juara setelah 2014.

3 dari 4 halaman

Milomir Seslija (Arema FC)

Arema FC resmi memperkenalkan Milomir Seslija sebagai pelatih di Kantor Manajemen, Malang, Rabu (9/1/2019). (Bola.com/Iwan Setiawan)

Arema FC kembali menunjuk Milomir Seslija sebagai pelatih untuk Liga 1 2019. Pelatih berpaspor Bosnia itu tentu sudah khatam dengan kondisi Singo Edan.

Milomir Seslija pernah dua edisi menukangi Arema FC yakni pada 2011-2012 (ketika bernama Arema Indonesia) dan 2013-201 (ketika bernama Arema). Hal itulah yang menjadi salah satu alasan manajemen klub kebanggaan masyarakat Malang itu mempercayakan musim 2019 pada Milomir Seslija.

Tugas pria yang akrab disapa Milo di Arema musim ini pun terasa berat. Milo wajib lebih baik ketimbang pendahulunya yang membawa Arema FC finis di peringkat keenam pada 2018 atau memberikan gelar juara liga setelah 2010.

4 dari 4 halaman

Ivan Kolev (Persija Jakarta)

Pelatih PS TNI, Ivan Kolev, memberikan keterangan pers usai melawan Arema FC pada laga Liga 1 di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (3/7/2017). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Persija Jakarta secara mengejutkan mengonfirmasi penunjukkan Ivan Kolev sebagai pelatih anyar. Pria asal Bulgaria itu akan menjadi suksesor Stefano Cugurra Teco yang kontraknya tidak diperpanjang manajemen Macan Kemayoran.

Hal itu tentu saja terdengar ironi mengingat Teco berhasil mempersembahkan tiga gelar buat Persija sepanjang 2018. Namun, di sisi lain Ivan Kolev juga bakal terbebani ketika menukangi Persija di Liga 1 2019.

Berbekal pengalaman menukangi sejumlah klub elite Indonesia dan juga Persija pada 1999-2000, harapan publik terhadap Ivan Kolev tentu saja tinggi. Ivan Kolev setidaknya harus mampu membuat Persija bersaing atau mempertahankan gelar. 

Sumber: Bola.com