Liputan6.com, Jakarta Jese Rodriguez kembali menjadi perbincangan publik Spanyol. Sebab, eks pemain Real Madrid tersebut dituding punya berat badan berlebih alias terlalu gemuk.
Jese Rodriguez bermain di Real Madrid hingga tahun 2016 yang lalu. Selanjutnya, dia pindah ke PSG dengan transfer 25 juta euro. Kepindahan yang membuat nama Jese makin tenggelam karena gagal bersinar.
Advertisement
Baca Juga
Pada musim 2017/18, Jese Rodriguez pulang ke Spanyol. Bukan untuk bermain di Real Madrid lagi, tapi dia membela Real Betis. Namun, sejumlah masalah harus dia alami bersama dengan Betis sejauh ini.
Jese Rodriguez muncul pada sesi jumpa media jelang pertandingan Real Betis melawan Valencia di ajang Copa del Rey pada Jum'at (8/2) dini hari WIB. Jese dinilai terlalu gemuk oleh wartawan.
Terlalu Gemuk?
Namun, pemain berusia 25 tahun tersebut membantah terlalu gemuk dan menyebut jika tubuhnya memang besar. Tapi, bukan karena lemak melainkan otot.
"Saya berada dalam kondisi baik-baik saja. Saya sudah berlatih dengan cukup bagus sejak saya memulai kampanye [pramusim] dengan PSG," buka Jese dikutip dari Four Four Two.
"Banyak orang yang berkomentar soal berat badan saya [terlalu gemuk]. Saya mengalami cedera lutut dan saya harus membangun kembali kekuatan kaki. Apa yang ada di tubuh saya adalah otot, bukan lemak," tegas Jese.
Advertisement
Bahagia di Betis
Jese Rodriguez menjalani musim yang buruk bersama dengan PSG. Dia pun dipinjamkan ke Stoke City pada musim 2017/18 yang lalu. Pindah ke Betis, kondisi Jese belum sepenuhnya bagus. Sebab, dia tetap jarang bermain dan mengalami cedera.
Hingga pekan ke-22 La Liga, belum pernah Jese bermain untuk Betis. Namun, pemain berusia 25 tahun mengaku bahagia.
"Saya sangat senang berada di klub seperti Real Betis, ini adalah tantangan bagi saya. Sekarang, saya hanya memikirkan soal kesempatan bermain dan mencetak gol sesegera mungkin. Saya akan memberikan segalanya dan ingin membuktikan apa yang bisa saya lakukan," tekad Jese.
Sumber: bola.net