Simon McMenemy Paparkan Peran Pemain Senior di Timnas Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Latihan Timnas Indonesia di Stadion Madya, Jakarta, Jumat (8/3/2019), sudah diikuti 24 pemain. Pelatih Pelatih Simon McMenemy menggabungkan pemain senior dan pemain muda di dalam skuat asuhannya. Juru strategi asal Skotlandia itu mengungkapkan peran penting pemain senior di dalam timnya.

Seperti halnya ketika menangani Pelita Bandung Raya dan Bhayangkara FC, Simon McMenemy memanggil beberapa pemain muda untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam persiapan menghadapi Myanmar di pertandingan uji coba internasional pada 25 Maret 2019. Evan Dimas, Febri Hariyadi, Zulfiandi, Wahyu Subo Seto, dan Alsan Sanda merupakan pemain-pemain muda yang dibawa McMenemy ke Tim Garuda.

Namun, nama-nama mentereng sebagai pemain senior ikut menghiasi Skuat Garuda. Ilija Spasojevic, Stefano Lilipaly, dan Fachruddin Aryanto, hingga pemain yang sudah lama tidak memperkuat Timnas Indonesia, seperti Yustinus Pae, Greg Nwokolo, dan Samsul Arif ada dalam skuat.

Pelatih yang membawa Bhayangkara FC menjuarai Liga 1 2017 itu mengungkapkan alasan menggabungkan kualitas pemain muda dengan pengalaman pemain senior di Timnas Indonesia. "Selama beberapa tahun terakhir, saya mempersiapkan strategi untuk menghadapi pemain-pemain yang sudah senior, dan beberapa kali saya mengalami kekalahan ketika menghadapi pemain seperti itu," kata Simon McMenemy setelah sesi latihan Timnas Indonesia di Stadion Madya, Jakarta, Jumat malam (8/3/2019).

"Secara pribadi, saya ingin membuat tim ini berimbang antara pemain senior dan pemain muda." 

"Kadang pemain muda kesulitan ketika berhadapan dengan tim seperti China atau Vietnam. Pemain senior bagi saya sudah seperti asisten pelatih karena pengalaman mereka bisa membantu pemain muda seperti Febri, Zulfiandi, dan Evan untuk bisa lebih berkembang," lanjutnya.