Sukses

Gaya Bermain Monoton Penyebab Performa Mohamed Salah Menurun

Mohamed Salah baru mencetak satu gol dari 10 pertandingan terakhir bersama Liverpool.

Liputan6.com, Liverpool - Legenda Premier League, Alan Shearer meyakini tumpulnya Mohamed Salah dewasa ini disebabkan oleh gaya bermainnya yang sudah dihafal oleh banhyak bek Premier League. Permainan Mohamed Salah sudah tidak bisa mengejutkan mereka.

Musim ini performa Salah memang menurun drastis dibandingkan dengan musim lalu. Mohamed Salah gagal mencetak gol pada lima pertandingan Premier League terakhir, rekor yang buruk untuk pemain setajam dia.

Tak hanya itu, permainan Salah juga tampak kesulitan menyatu dengan kecepatan permainan Liverpool. Dia sering kehilangan bola dan momentum untuk memanfaatkan serangan cepat mereka.

Shearer meyakini hal ini disebabkan oleh permainan Salah yang mudah ditebak. Musim lalu Salah memang tampil impresif.

Dia rajin mencetak gol dan pada akhirnya meraih gelar top scorer Premier League. Hal yang sama tidak bisa terjadi musim ini, performa Mohamed Salah menurun drastis.

"Sekarang banyak bek yang sudah tahu apa yang ingin dilakukan Salah," ungkap Shearer kepada The Sun.

"Dia ingin menusuk ke dalam dari sisi kanan menggunakan kaki kirinya. Dia juga tidak terlalu berdampak pada pertandingan besar seperti yang dia lakukan dahulu."

"Salah tampak sedang kekurangan kepercayaan diri dan menunjukkan beberapa tanda-tanda grogi," sambung Shearer.

2 dari 3 halaman

Masalah Salah

Apabila Salah tidak kunjung menemukan cara untuk kembali ke performa terbaiknya, Shearer khawatir hal itu akan berpengaruh pada permainan Liverpool secara keseluruhan. Saat ini Liverpool sedang berusaha menjaga posisi di papan atas klasemen sementara dan mereka tidak bisa disibukkan dengan masalah Salah.

"Itu sangat mengkhawatirkan untuk The Reds pada tahap yang begitu krusial musim ini. Salah sudah mencatatkan 17 gol di Premier League sejauh ini, jadi itu cukup bagus."

3 dari 3 halaman

Level Menurun

"Namun, dia tidak mencapai levelnya musim lalu, ketika dia sudah menorehkan 24 gol pada tahap ini. Padahal tahun inilah yang penting, dengan Liverpool mengejar gelar juara," tutupnya.

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan di bawah ini