Jakarta Tigorshalom Boboy mengklarifikasi pemberitaan terkait pencopotan dirinya dari posisi di PT Liga Indonesia Baru (PT LIB). Sebelumnya, dia menjabat Chief Operating Officer (COO) operator kompetisi Liga 1 dan 2 itu dalam dua tahun belakangan.
Tigor tidak sendirian. Risha Adi Wijaya yang sebelumnya menduduki posisi sebagai Chief Executive Officer (CEO) PT LIB juga lengser dari posisinya.
Baca Juga
Advertisement
Sejak pekan lalu, telah keluar keputusan bahwa keduanya tidak lagi bekerja di PT LIB.
"Saya dan Pak Risha bukan dicopot. Tapi memang tidak di PT LIB lagi. Keputusan ini sudah sejak pekan lalu," ujar Tigor ketika dihubungi wartawan.
Tigor mengklaim dirinya dan PT LIB telah sepakat mengakhiri kerja sama. "Jadi diakhiri perjanjian kerjanya," kata Tigor menambahkan.
Meski tidak lagi bekerja di PT LIB, Tigor tetap berharap perusahaan yang telah menjadi operator kompetisi dalam dua tahun belakangan itu tetap berjalan sebagaimana mestinya. Untuk pengganti dirinya dan Risha di PT LIB, Tigor mengaku tidak mengetahuinya.
"Ya PT LIB harus tetap hidup dong. Masih banyak yang lebih kompeten. Sambil melihat-lihat kemungkinan mencari pekerjaan baru pastinya," tutur mantan Sekretaris PT Liga Indonesia (PT LI) itu.
Satgas Antimafia Bola memeriksa eks Dirut PT Liga Indonesia Baru (LIB) Berlinton Siahaan. Berlinton diperiksa sebagai saksi kasus dugaan pengaturan skor.