Sukses

Final Piala Presiden 2019: Tekanan Aremania Lecut Motivasi Persebaya

Persebaya Surabaya bakal melakoni leg kedua final Piala Presiden 2019 di markas Arema, Jumat (12/4/2019) WIB di Stadion Kanjuruhan

Liputan6.com, Malang - Persebaya Surabaya bakal melakoni leg kedua final Piala Presiden 2019 di markas Arema, Jumat (12/4/2019) WIB di Stadion Kanjuruhan. Bukan hanya menghadapi 11 pemain Arema, Bajul Ijo diyakini harus tahan dengan tekanan suporter tuan rumah.

”Tekanan dari suporter Arema FC bagi saya menjadi motivasi tim untuk modal pertandingan besok malam. Saya pasti sangat siap untuk laga besok (hari ini, red)" ujar Asisten Pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro seperti dilansir situs resmi klub.

Persebaya dalam tekanan untuk menang jika ingin menjuarai Piala Presiden 2019. Pasalnya, mereka bermain imbang 2-2 pada leg pertama di stadion Gelora Bung Tomo.

Jika imbang kurang dari dua gol apalagi kalah, bisa dipastikan gelar juara Piala Presiden 2019 menjadi milik Arema. Singo Edan akan juara untuk kedua kalinya usai menjadi kampiun pada edisi 2017.

Persebaya pastinya tak ingin melihat rivalnya itu berjaya. Tim asuhan Djadjang Nurdjaman ini tentu lebih memilih juara di markas Arema.

"Itu tujuannya. Ini leg kedua final dan harus menang di sini,” kata Bejo.

 

2 dari 2 halaman

Dutra Fit

Lebih lanjut, Bejo juga memastikan skuat Persebaya dalam kondisi bugar 100 persen. Pernyataan ini menepis rumor bahwa bek Otavio Dutra cedera.

“Kabar Dutra cedera itu tidak benar. Saya pantau dia fit, tidak ada keluhan. Begitu juga dengan Ruben. Kami datang dengan komposisi terbaik,” kata Bejo mengakhiri.