Sukses

Ikuti Jejak Ayah, Putra Ruud Gullit Jalani Debut Sebagai Pemain Profesional

Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya menggambarkan bagaimana hubungan legenda sepak bola Belanda, Ruud Gullit dan salah seorang anaknya, Maxim Gullit.

Liputan6.com, Jakarta - Titisan Ruud Gullit mulai merumput secara profesional. Maxim Gullit, putra legenda sepak bola asal Belanda tersebut telah resmi menjalani debut profesional pada usia 17 tahun.

Jejak ini ditorehkan saat AZ Alkmaar B bertanding lawan FC Twente. Dalam duel yang berakhir tanpa pemenang ini, Maxim Gullit tampil sebagai pemain pengganti. Dia masuk menggantikan Joris Kramer saat pertandingan hanya menyisakan 19 menit lagi.  

"Debut ini momen yang sangat spesial," katanya kepada Fox Sports. 

"Menjadi anak seseorang tidak mengganggu saya sama sekali," beber Maxim. 

 

Hingga saat ini, Ruud Gullit telah menikah tiga kali dan memiliki enam anak. Maxim merupakan putra dari perwakinan Gullit dengan Estelle Cruyff sebelum berpisah 2012 lalu.  

"Saya Maxim Gullit dan saya akan bekerja keras untuk terus maju," kata Maxim. 

 

2 dari 2 halaman

Gen Sepak Bola

Maxim menempati posisi sebagai pemain bertahan. Dia tidak hanya mewarisi gen sepak bola dari ayahnya, tapi juga dari ibunya Estelle Cruyff. Seperti diketahui, Estelle merupakan keponakan Johan Cruyff, salah seorang pesepak bola terbaik sepanjang masa dari Belanda. 

Sementara ayahnya, Ruud Gullit juga sempat berjaya di lapangan hijau. Gullit merupakan kapten saat Belanda merebut gelar juara Eropa 1988. Dia juga masih tampil pada  Piala Dunia 1990 dan Piala Eropa 1992. Tahun 1987 dia menjadi pemain termahal saat pindah dari PSV ke AC Milan. Bersama Rossoneri, Gullit 3 gelar Serie A dan dua gelar Piala Eropa. 

 

Debut Maxim sebagai pesepak bola profesional membuat bangga kedua orang tuannya. Masing-masing meluapkan peraaan ini lewat media sosial masing-masing. 

 

 

Video Terkini