Sukses

Juventus Dapat Berkah Jika Eden Hazard Gabung Real Madrid

Jika Hazard datang, maka ada satu pemain yang Real Madrid harus depak dari timnya saat ini. Dan, ini bisa jadi kabar baik untuk klub raksasa Italia, yakni Juventus.

Liputan6.com, Jakarta - Juventus mendapat manfaat besar dari kedekatan Eden Hazard dengan Real Madrid. Pasalnya, Juventus bisa mendapatkan salah satu pemain Madrid yang telah lama diidamkan, Isco.

Belakangan ini, beberapa laporan menyebutkan bahwa Real Madrid tak lama lagi bakalan mengamankan jasa Hazard. Dana sekitar 140 juta disebut sebagai mahar tim berjuluk Los Merengues itu kepada klub pemiliknya, Chelsea.

Nilai tersebut dianggap wajar, sebab penampilan Hazard selalu konsisten meski Chelsea mengalami masa naik turun dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan pada musim ini, ia sanggup mengantongi 19 gol dan 16 assist di semua kompetisi.

Jika Hazard datang, maka ada satu pemain yang Real Madrid harus depak dari timnya saat ini. Dan laporan dari media Spanyol, AS, menyebut nama Isco sebagai salah satu tumbal yang harus dipenuhi oleh skuat asuhan Zinedine Zidane itu.

2 dari 3 halaman

Hazard Datang, Isco Pergi?

Isco menjadi salah satu penghangat bangku cadangan saat Madrid masih diasuh oleh dua pelatih sebelumnya, Julen Lopetegui dan Santiago Solari. Catatan penampilannya sedikit menanjak begitu mereka didepak dan Zinedine Zidane dipulangkan.

Sayangnya, Isco tak mampu menemukan performa terbaiknya. Usai tampil apik melawan Eibar, ia tidak lagi memberikan kontribusi yang maksimal dengan rating versi Whoscored yang tak pernah melewati angka tujuh.

3 dari 3 halaman

Juventus Berpeluang Dapat Isco

Meskipun demikian, Juventus disebut tetap mengidamkan jasa gelandang berumur 27 tahun tersebut. Bahkan setelah mereka berhasil mengamankan jasa pemain andalan Arsenal, yakni Aaron Ramsey, dengan gratis.

Lini tengah Juventus memang kerap menjadi sorotan belakangan ini, dan diyakini bakal mendapatkan perbaikan total. Hanya pemain asal Bosnia, Miralem Pjanic, yang bermain secara konsisten. Sementara yang lainnya dianggap berada di bawah standar.

Apalagi, lini tengah Juventus juga harus mengalami regenerasi. Sami Khedira, contohnya, sudah terlalu sering bolak-balik ruang perawatan dan kerap mendapatkan sorotan dari penggemar tim. Tak hanya itu, Blaise Matuidi pun umurnya sudah menyentuh kepala tiga.

Sumber: Bola.net