Jakarta - Timnas Indonesia terus bersiap menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2022. Itu sebabnya timnas akan menjalani uji coba melawan Vanuatu di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, pada 15 Juni 2019.
Vanuatu adalah lawan kedua Timnas Indonesia pada Juni 2019. Empat hari sebelumnya, armada Simon McMenemey bakal menantang Yordania di markasnya.
Advertisement
Baca Juga
"Kami awalnya mau simulasi pertandingan di Kualifikasi Piala Dunia. Di September ada dua kali (pertandingan), Oktober dua kali dan November dua kali dengan masing-masing satu pertandingan kandang dan tandang," ujar asisten pelatih Timnas Indonesia, Yeyen Tumena, kepada wartawan.
"Kami mau simulasikan jarak lima hari pertandingan di Kualifikasi Piala Dunia pada dua laga uji coba itu. Karena tidak ada lagi persiapan, setelah Juni langsung ke September," kata Yeyen.
Yeyen menjelaskan ada kemungkinan Timnas Indonesia bertemu negara Asia Barat di Kualifikasi Piala Dunia. Itulah alasannya Yordania dipilih sebagai lawan uji coba.
Alasan Pilih Yordania
"Pot satu itu isinya negara timur tengah, makanya kami pilih salah satu simulasi negara Arab dan satu lagi ASEAN atau Asia. Kalau ASEAN kita sudah tahu seperti apa. Jadi kami cari simulasi tim yang (levelnya) di atas kita dan di bawah dengan selisih pertandingannya lima hari," imbuh Yeyen.
Saat ini, timnas Indonesia berada di peringkat 159 ranking FIFA per 4 April 2019, unggul tujuh tangga atas Vanuatu.
Sumber: Bola.com
Advertisement