Sukses

Kiper Juventus Sayangkan Kepergian Allegri

Massimiliano Allegri memutuskan mundur dari kursi pelatih Juventus, keputusan yang disayangkan Wojciech Szczesny.

Liputan6.com, Turin - Tinggal menghitung hari sebelum Massimiliano Allegri meninggalkan Juventus. Sebelum pergi, Wojciech Szczesny selaku kiper Bianconeri menyampaikan pujiannya kepada pria yang juga pernah melatih AC Milan tersebut.

Allegri menutup kiprahnya di Juventus yang telah berjalan selama lima tahun lamanya. Sejumlah gelar dari berbagai ajang domestik berhasil ia persembahkan kepada Bianconeri, tak lupa dengan pencapaian dua babak final Liga Champions.

Kabar mengenai kepergiannya terbilang cukup mengejutkan, sebab rumor kepergiannya sudah terendus sejak Juventus tersingkir dari ajang Liga Champions pada bulan Maret lalu. Tapi pada saat itu, Allegri dan juga sang presiden, Andrea Agnelli, menampiknya dengan tegas.

Allegri tiba pada tahun 2014 dengan serangkaian kritik, sebab pada musim sebelumnya ia disebut sebagai dalang keterpurukan AC Milan. Namun ia berhasil membalas dengan meraih gelar Scudetto, Coppa Italia, dan mencapai final Liga Champions.

Pencapaian itu tak pernah bisa dirasakan oleh pelatih sebelumnya, Antonio Conte. Dan ia melakukannya sebanyak dua kali. Allegri seperti telah terikat dengan Juventus, dan Szczesny selaku kiper mengakui hal tersebut.

"Dalam lima tahun ini dia sudah menjadi pasangan yang cocok untuk Juventus," tutur Szczesny di situs resmi klub. "Dia tahu cara untuk mengatur tim dengan cara yang sempurna serta pengalaman yang hebat, jadi dia tak pernah kehilangan Scudetto," sambungnya.

"Selamat untuk dirinya, kami mencintainya dan kami mengharapkan yang terbaik dari dirinya di masa depan," lanjutnya.

2 dari 3 halaman

Sanjung Barzagli

Selain Allegri, Juventus juga akan ditinggal oleh salah satu beknya, Andrea Barzagli. Pemain yang telah membela Juventus sejak tahun 2011 tersebut memutuskan untuk gantung sepatu pada akhir musim ini berhubung umurnya yang sudah menua.

Szczesny pun tak lupa untuk memberikan pujian kepada pria berumur 38 tahun tersebut. Meski baru bermain selama dua musim dengannya, tapi kiper asal Polandia itu tetap yakin bahwa Barzagli pantas untuk masuk dalam sejarah indah sepak bola Italia.

3 dari 3 halaman

Sejarah Sepak Bola

"Barza adalah pemain yang gila. Saya percaya bahwa sejarah sepak bola ada untuk beberapa bek seperti Andrea," tambahnya.

"Bahkan sebagai rekan setim, seorang pria, dia selalu bisa dijadikan contoh. Saya yakin dia akan selalu menjadi teman kami, dam kami akan melihatnya lebih sering di Continassa," terangnya.

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan di bawah ini