Liputan6.com, Bandung Skuat Persib Bandung mulai meningkatkan intensitas latihan menjelang pertandingan menghadapi Semen Padang, Rabu (29/5/2019) pekan depan.
Pelatih Robert Alberts memberikan porsi latihan dengan intensitas cukup tinggi di bulan Ramadan kepada anak asuhnnya.Â
Baca Juga
Advertisement
Dalam sesi latihan Rabu (22/5/19) kemarin, Robert membagi skuat Persib Bandung menjadi beberapa tim untuk melakukan small side game.
"Pemain hari ini mendapat latihan dengan intensitas yang tinggi dengan membentuk empat tim dalam small side game. Kami tadi berlatih dengan intensitas tinggi karena ingin melihat pemain bekerja dengan detak jantung maksimal hari ini. Saya rasa ini berhasil," kata Robert usai memimpin sesi latihan.
Pelatih Persib asal Belanda itu tak melihat kendala yang dialami anak asuhnya meski intensitas latihan yang ia berikan lebih tinggi dari sebelumnya.
"Atmosfernya bagus dan di akhir sesi tadi ada fun games untuk mencari siapa yang menang," jelasnya.
Alasan Latihan Sore
Robert mengatakan, skuat Maung Bandung lebih nyaman berlatih sore hari selama bulan Ramadan ketimbang malam hari. Sebelumnya Pangeran Biru sempat menggelar latihan malam di bulan Ramadan.
"Tidak ada masalah, justru penting bagi pemain untuk menjaga ritme seperti ini jadi ketika Ramadan selesai mereka bisa kembali ke ritme seperti biasa dengan cepat. Dan pemain juga tetap merasa nyaman," ujarnya.
Menurutnya, intensitas latihan tinggi baru diberikan pertama kali. Namun dia melihat seluruh pemainnya tak mengalami kendala mengikuti sesi latihan.
Â
Advertisement
Tidak Sesuai Harapan
Robert mengaku sesi latihan malam sudah pernah dicoba pekan lalu. Namun hasilnya tidak sesuai yang ia harapkan.
"Kami sudah melakukan itu pekan lalu sebelum pertandingan, saat melakukan gim internal. Tapi melihat reaksi pemain sehari setelahnya kurang baik," ujarnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini