Sukses

Kisah Timnas Wanita Inggris Digembleng Marinir Jelang Piala Dunia 2019

Dari memasak sendiri hingga 'derita' mengenakan cat kamuflase yang menyisakan bintik-bintik di wajah para pemain timnas wanita Inggris.

Liputan6.com, Jakarta Terobosan baru dilakukan timnas wanita Inggris menyambut Piala Dunia Wanita 2019 yang akan berlangsung di Prancis, 7 Juni - 7 Juli mendatang. Menghadapi event akbar tersebut, pasukan Phil Neville menggelar latihan bersama angkatan laut atau marinir Inggris. 

Seperti dilansir BBC, para pemain tampak kaget dengan kehadiran marinir di lokasi latihan mereka, Rabu lalu. Apalagi mereka segera diminta untuk mengumpulkan seluruh telepon genggam yang dimliki ke dalam satu kotak dan hanya diberi waktu satu menit saja.  

Selanjutnya para pemain dibekali ransel, ransum, dan tenda untuk berkemah. 

Pola latihan juga berubah. Para pemain diajak untuk melakukan permainan asah otak dan latihan fisik yang dilakukan di bawah tekanan. "Saya sangat buruk, saya terburu-buru. Steph (Houghton, kapten timnas Inggris) sangat bagus. Dia pemimpin kami. Kami juga punya Phil Neville,” kata striker Manchester City, Georgian Stanway yang ikut pada pemusatan latihan itu.

Menurut Stanway, para pemain dibagi dalam beberapa kelompok. Masing-masing ditangani instruktur berbeda. Dua anggota marinir yang diamputasi juga ikut terlibat dalam latihan di St George’s Park itu. Mereka lalu bercerita mengenai pengalamannya saat menjalankan tugas.

“Ini membuat kami terkejut. Saat kami bermain sepak bola, ada yang mempertaruhkan hidup dan matinya,” kata Stanway. “Mereka bahkan tidak mendapat penghargaan atas apa yang mereka lakukan terhadap negara, sementara kami hanya bermain sepak bola,” beber Stanway.

 

2 dari 2 halaman

Pemain Kurang Tidur

Beragam kegiatan lain yang dilakukan para pemain selama berlatih dengan marinir. Mereka juga memasak makanannya sendiri layaknya tentara di lapangan. Meski mendapat banyak pengalaman berbarga, latihan bersama marinir ternyata tidak sepenuhnya menyenangkan.

Stanway mengaku kurang tidur bersama rekan-rekannya. Selain itu kamuflase yang mereka kenakan selama latihan mengendap di semak-semak juga ternyata sulit dihilangkan. Meski telah cuci muka berkali-kali, tapi bintik-bintik bekas cat tetap menempel di wajah para pemain.

“Tapi itu bagus untuk mengasah kekompakan tim sebab kami santai dan mengobrol dalam suasana yang beda,” katanya.

Pada Piala Dunia 2015 lalu, Inggris finis di urutan kelima. Tahun ini, Inggris akan mengawali langkahnya di Piala Dunia Prancis dengan menghadapi Skotlandia, Minggu, 9 Juni mendatang.

Saksikan juga video menarik di bawah ini: