Liputan6.com, London - Laga final Liga Europa dinihari WIB nanti mempertemukan duo raksasa Inggris, Chelsea Vs Arsenal. Dan laga tersebut akan menjadi panggung tersendiri bagi Petr Cech dan Eden Hazard.
Cech merupakan kiper andalan Arsenal hingga menembus final Liga Europa. Sayangnya di kompetisi lain, Cech hanya menjadi pelapis bagi Bernd Leno.
Advertisement
Baca Juga
Hal inilah yang menjadi salah satu faktor Cech memutuskan pensiun setelah laga final Liga Europa nanti. Padahal meski sudah berusia 37 tahun, kiper asal Republik Ceko itu masih membuktikan kualitasnya.
Itu sebabnya laga nanti bakal menjadi sangat spesial bagi Cech. Jika dia diturunkan dan menang, maka laga perpisahannya pun bakal berjalan manis.
Terlebih lawan Arsenal di final merupakan Chelsea, klub yang membesarkan namanya hingga sekarang.
Â
Â
Perpisahan Hazard
Selain Cech, laga nanti juga menjadi panggung istimewa bagi Eden Hazard. Walau belum memastikan untuk hengkang dari Chelsea, namun sinyal terus diberikan oleh pemain asal Belgia tersebut.
"Saya hanya ingin memenangkan trofi, hanya itu. Tidak peduli apakah saya mencetak gol atau tidak," ucap pemain Timnas Belgia tersebut.
"Jika ini adalah pertandingan terakhir saya, semoga saya bisa membawa pulang trofi. Kemudian apakah ini akan menjadi perpisahan sempurna? Ya," kata pemain yang dikabarkan akan hengkang ke Real Madrid tersebut.
Peran Hazard di Chelsea sejak bergabung tahun 2012 memang sangat besar. Ia mampu menyumbangkan lima gelar.
Bahkan gelar Liga Europa tak asing baginya karena pernah menyumbangnya musim 2012/13. Hazard juga terpilih menjadi pemain terbaik The Blues dalam empat musim terakhir.
Tentu jika benar-benar ingin hengkang, maka trofi Liga Europa merupakan kado perpisahan manis dari Hazard untuk Chelsea.
Advertisement