Perubahan di Instagram Aubameyang Bikin Panik Suporter Arsenal

Kekhawatiran suporter Arsenal akan kepergian Aubameyang cukup beralasan. Sebab dua raksaasa Tiongkok, Guangzhou Evergrande and Shanghai SIPG kabarnya menawarkan gaji yang gila-gilaan kepada pemain lincah kelahiran Laval, Prancis, 18 Juni 1989 tersebut.

Seperti dilansir Metro.co.uk, kedua klub bersedia menggaji Aubameyang sebesar £ 300 ribu per pekan. Angka ini hampir dua kali lipat upah yang diterimanya di Arsenal (£190 ribu per pekan).

Meski demikian, tidak semua pendukung Arsenal risau dengan tampilan halaman di akun Instagram Aubameyang. Sebagian berusaha berpikiran positif dan menganggap situasi tersebut hanya berkaitan dengan respons Aubameyang terhadap perubahan apparel The Gunners. 

Arsenal juga tidak ingin menjual Aubameyang yang telah mencetak 41 gol dari 65 laga sejak didatangkan dari Borussia Dortmund, Januari 2018 itu. Sebaliknya, The Gunners bersiap menawarkan kontrak baru selama 3 tahun ditambah kenaikan gaji guna membentenginya. 

Dan mengenai hal ini, Aubameyang memilih ikut sikap manajamen The Gunners.

"Jika klub masih senang pada saya, saya akan bertahan. Di Prancis mereka bilang 27, 28 adalah usia emas bagi kariermu. Saya harap ini bukan (musim hebat) terakhir di Arsenal dan saya berharap saya bisa lebih baik lagi dan lagi pada tahun-tahun berikutnya," katanya. 

"Saya tidak ada masalah. Saya lebih banyak bermain bersama Unai (Emery) dan lebih percaya diri bersamanya. Meskipun saya harus berterima kasih kepada Arsene Wenger yang telah membawa saya ke klub ini, saya tetap merasa lebih baik bersama Unai (Emery)," bebernya. 

Saksikan juga video menarik di bawah ini: